REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal memang menyia-nyiakan harapan meraih gelar juara Liga Primer Inggris untuk pertama kalinya sejak 2003/2004 akibat penampilan tidak konsistennya dalam beberapa pekan terakhir. Sehingga Manchester City memanfaatkannya dengan memenangkan 11 pertandingan beruntun dan menggusur Arsenal dari pucuk pimpinan klasemen.
Namun, meski akhirnya gagal, pencapaian the Gunners sebagai runner-up musim ini bukanlah musim yang buruk. Terutama jika melihat posisi terakhir Arsenal pada musim sebelumnya.
Pengamat sepak bola Gary Neville menilai performa Arsenal musim ini patut dibanggakan. Pemain muda the Gunners berkembang, khususnya dua pemain yang menjadi sorotan Neville, yakni Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli.
Mantan pemain Manchester United itu memilih Saka dan Martinelli di timnya saat bersama Jamie Carragher diminta memilih skuad musim ini. Adapun Carragher memilih Mohamed Salah dan Harry Kane.
Carragher mempertanyakan pilihan Neville. Namun, Neville tetap penuh semangat dengan pilihannya. Neville percaya bahwa Saka dan Martinelli cukup spektakuler penampilannya musim ini. Neville tak bisa melupakan betapa bagusnya penampilan Saka dan Martinelli sebelum Arsenal berada pada momen buruk.
“Saya pikir Saka dan Martinelli, hingga beberapa pekan terakhir, benar-benar menghidupkan liga ini. Saya pikir mereka spektakuler, saya pikir mereka luar biasa,” ujar Neville dilansir dari hitc, Selasa (23/5/2023).
Neville menegaska, ada beberapa pemain yang menjadi perhatiannya musim ini. Neville adalah pengamat yang tidak akrab di mata fan Arsenal. Dan ia juga mengakui tidak menyukai penampilan Arsenal dalam lima pekan terakhir.
Tetapi terkecuali Martinelli dan Saka, namanya membekas pada diri Neville. Keduanya menampilkan permainan ajaib selama 30 pertandingan.
“Mereka berada di level yang berbeda, saya yakin, dari Rashford atau Salah. Mereka menyalakan musim saya,” kata Neville menambahkan.
Musim ini tidak berakhir dengan sempurna untuk Saka dan Martinelli. Saka tampak benar-benar terkuras tenaganya setelah menjalani musim yang panjang. Dia belum ada di dalam performa terbaiknya dalam beberapa pekan terakhir.
Adapun Martinelli mengalami cedera setelah kalah dari Brighton & Hove Albion. Namun penggemar masih bisa berharap kepada keduanya di masa depan.