Selasa 23 May 2023 15:31 WIB

Penyelenggaraan Haji Dimulai, Jamaah Diingatkan Jaga Kesehatan

Jamaah haji diimbau makan tepat waktu dan perbanyak minum.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ani Nursalikah
Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Data, dan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Agama (Kemenag), Akhmad Fauzin, menyampaikan, operasional penyelenggaraan haji 1444 H/ 2023 M dimulai pada Selasa, 23 Mei 2023.
Foto: Republika/Fuji E Permana
Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Data, dan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Agama (Kemenag), Akhmad Fauzin, menyampaikan, operasional penyelenggaraan haji 1444 H/ 2023 M dimulai pada Selasa, 23 Mei 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Operasional penyelenggaraan haji 1444 H/ 2023 M dimulai pada Selasa, 23 Mei 2023 dan jamaah haji Indonesia mulai masuk ke delapan embarkasi dan akan diberangkatkan ke Arab Saudi pada Rabu, 24 Mei 2023. Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau jamaah haji untuk selalu menjaga kesehatan.

"Para tamu Allah, keluarga jamaah haji dan masyarakat Indonesia yang dimuliakan Allah, pemerintah mengimbau seluruh jamaah haji untuk selalu menjaga kesehatan dengan istirahat cukup, makan tepat waktu, dan perbanyak minum," kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Data, dan Informasi Sekretariat Jenderal Kemenag Akhmad Fauzin, saat Konferensi Pers Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H/ 2023 M, Selasa (23/5/2023).

Baca Juga

 

Fauzin juga menyampaikan saat ini suhu di Madinah mencapai 41 derajat celsius. Untuk itu, jamaah haji diimbau makan tepat waktu, perbanyak minum, dan menjaga kesehatan.

Fauzin mengatakan, pemerintah Indonesia juga berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh jamaah haji Indonesia. Maka, pada tahun ini Indonesia mengusung tema "Haji Ramah Lansia.”  

"Pemerintah Indonesia juga menurunkan lebih dari 4.000 personil Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk melayani 229 ribu jamaah haji," ujar Fauzin.

Fauzin menambahkan, untuk memberikan informasi aktual dan akurat kepada masyarakat terkait penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/ 2023 M, Kemenag juga telah membentuk Media Center Haji (MCH).

Perkembangan informasi terkait penyelenggaraan ibadah haji juga disampaikan melalui konferensi pers yang akan disiarkan langsung setiap hari pada pukul 12.00 WIB kecuali pada Jumat pukul 13.00 WIB di kanal media sosial Kemenag.

"Kami berdoa agar seluruh tamu Allah selalu diberi kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan ibadah haji di Tanah Suci, semoga penyelenggaraan ibadah haji tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan seluruh jamaah haji Indonesia dapat meraih haji mabrur haji Indonesia, haji ramah lansia," kata Fauzin.

Pemberangkatan jamaah haji Indonesia dilakukan dalam dua gelombang. Gelombang pertama, pada 23 Mei 2023. Sehari berikutnya, jamaah diberangkatkan secara bertahap ke Madinah Al-Munawwarah untuk menjalani Arbain atau sholat berjamaah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi.

Jamaah haji gelombang kedua masuk asrama haji mulai 7 Juni 2023. Secara bertahap, diberangkatkan ke Jeddah mulai 8 Juni 2023.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement