REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola masih terganggu dengan dakwaan lebih dari 100 pelanggaran terkait aturan keuangan Liga Primer Inggris pada Februari 2023 lalu. Karena itu, Guardiola meminta agar Man City segera menyelesaikan permasalahan tersebut sehingga orang-orang akan berhenti berbicara tentang masalah itu.
Man City yang menyangkal dakwaan tersebut. Kini kasusnya masih ada di komisi independen dan tidak diketahui berapa lama prosesnya.
Guardiola menginginkan ada keputusan secepatnya dengan tujuan menghilangkan keraguan atas pencapaian timnya.
"Apa yang saya inginkan adalah jika Liga Primer dan para hakim dapat membuat sesuatu secepat mungkin, maka jika kami telah melakukan kesalahan, semua orang akan mengetahuinya. Dan jika kami, seperti yang kami yakini, sebagai klub selama bertahun-tahun dengan cara yang benar, maka orang-orang akan berhenti membicarakannya,” ujar Guardiola dilansir dari ESPN, Rabu (24/5/2023).
Pelatih asal Spanyol itu akan menyukai jika kasus tersebut segera selesai. Ia berharap hakim memutuskan yang terbaik dan tak merugikan siapapun. Sebab, Guardiola mengeklaim mengetahui bagaimana proses pencapaian Man City diraih secara adil.
Man City didakwa oleh Liga Inggris telah melakukan pelanggaran aturan keuangan antara 2009 hingga 2018. Penyelidikan tersebut dilakukan selama empat tahun. Jika Man City dinyatakan bersalah, maka akan dikenai denda, pengurangan poin, atau degradasi dari Liga Inggris.
“Kami menerimanya (tuduhan) ada di sana. Jika itu terjadi, itu terjadi. Itu sama dengan UEFA dan sekarang Liga Primer. Tapi mari kita pergi, 24 jam duduk dan pengacara hadir. Jangan menunggu dua tahun. Mengapa kita tidak melakukannya lebih cepat? Mari kita lakukan sesegera mungkin untuk kepentingan semua orang,” pinta Guardiola.
Kendati demikian, Guardiola menyadari bahwa ada banyak kasus di seluruh dunia yang membuat kasus ini tidak bisa diselesaikan dengan cepat. Namun, Guardiola ingin menghilangkan keraguan di benak orang tentang pencapaian yang diraih the Citizens sejauh ini.
