REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, dikonfirmasi tetap akan mengikuti MotoGP Italia di Sirkuit Mugellopada 9-11 Juni 2023, meskipun menderita cedera. Bagnaia mengalami cedera patah tulang parsial kecil akibat kecelakaan di MotoGP Prancis di Le Mans, beberapa waktu lalu.
"Karena Bagnaia masih merasakan sakit di pergelangan kaki kanannya setelah kecelakaan pada pekan lalu di Prancis, dia menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Misanodan diketahui mengalami patah tulang talus parsial kecil. Cedera ringan ini tidak akan menghalangi keikutsertaannya di GP Italia mendatang," demikian keterangan resmi Ducati, Selasa (23/5/2023).
Adapun kecelakaan di Prancis melibatkan Bagnaia dengan pembalap tim Aprilia Racing, Maverick Vinales. Keduanya terlibat kontak ketika Vinales melakukan manuver terhadap sang pembalap Ducati, namun waktunya kurang tepat.
"Itu adalah keadaan yang tidak menguntungkan, insiden balapan yang mungkin bisa kami hindari jika Maverick lebih sedikit menutup jalurnya dan saya meninggalkan lebih banyak ruang untuk masuk. Tapi, bagaimana pun, ini adalah hal-hal yang bisa terjadi," ujar Bagnaia usai balapan di GP Prancis. "Sekarang kami memiliki beberapa pekan sebelum balapan berikutnya di Mugello, pertemuan penting di sirkuit tempat kami memenangkan GP yang indah tahun lalu."
Saat itu, Vinales memulai balapan dengan awal baik dari baris kedua, memperlihatkan kecepatan dan ketangkasan dalam berkendara, didukung oleh performa baik dari RS-GPnya. "Bagnaia dan saya adalah dua pembalap profesional. Itu adalah kontak yang kurang beruntung dan adrenalin saat itu membuat suasana memanas, namun satu hal yang pasti bahwa kami harus kembali tenang dan menjadi contoh bagi anak muda."