REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Semua pengguna ChatGPT sekarang akan mendapatkan jawaban real-time dan terkini dari web yang diberdayakan oleh Bing.

Pada Microsoft Build 2023, VP perusahaan Yusuf Mehdi mengumumkan Bing sebagai default ChatGPT untuk penelusuran web. Chatbot OpenAI menggunakan model bahasa besar yang dibuat berdasarkan data terlatih yang terputus setelah September 2021. Itulah alasan chatbot tidak selalu bagus dalam memberikan jawaban tentang topik terkini.

Pada bulan Maret, OpenAI meluncurkan plugin penjelajahan web untuk pelanggan ChatGPT Plus. Hal ini pada dasarnya memberikan akses internet ChatGPT sehingga dapat mengambil informasi waktu nyata. Plugin sudah menggunakan mesin pencari Bing sebagai metode pencariannya melalui API Bing.

Tetapi sekarang, penjelajahan web melalui Bing sepenuhnya asli dalam obrolan. "ChatGPT sekarang akan memiliki mesin pencari kelas dunia built-in untuk memberikan jawaban yang lebih cepat dan terkini dengan akses dari web," kata Mehdi dalam pengumuman tersebut, seperti dikutip dari Mashable, Kamis (25/5/2023).

Dia juga menambahkan bahwa jawaban ChatGPT akan menyertakan data web dan kutipan seperti tanggapan di chat Bing. Tapi itu belum semuanya untuk kemitraan Microsoft/OpenAI.

Pengembang kini dapat menggunakan satu platform untuk membuat plugin yang berfungsi untuk ChatGPT dan Bing, serta Microsoft 365 Copilot dan Windows Copilot. Windows Copilot, yaitu Windows 11 dengan kemampuan AI, akan memiliki Bing chat dan semua plugin interoperable yang menyertainya.

Respons bertenaga Bing di ChatGPT sudah mulai aktif untuk pelanggan ChatGPT Plus dan akan tersedia sebagai plugin untuk non-pelanggan. Jadi suka atau tidak suka, mulai sekarang, jika menggunakan ChatGPT, pengguna juga menggunakan Bing. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika