Kamis 25 May 2023 21:00 WIB

Resmi, Ijen Geopark Ditetapkan Jadi Anggota UNESCO Global Geopark

Ijen Geopark memiliki sejumlah situs yang tersebar di dua wilayah.

Red: Yusuf Assidiq
Panorama kawah Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (28/5/2022). Taman Wisata Alam (TWA) Ijen yang terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso itu selain terkenal dengan fenomena api biru juga menawarkan keindahan kawah berwarna hijau toska dan hutan bonsai gunung.
Foto: ANTARA/Budi Candra Setya
Panorama kawah Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (28/5/2022). Taman Wisata Alam (TWA) Ijen yang terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso itu selain terkenal dengan fenomena api biru juga menawarkan keindahan kawah berwarna hijau toska dan hutan bonsai gunung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Sidang Dewan Eksekutif ke-216 UNESCO di Paris, Prancis, Rabu (24/5), memutuskan dan menetapkan Ijen Geopark sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) baru setelah sebelumnya Geopark (Taman Bumi) Ijen diusulkan secara resmi sebagai anggota UGG.

"Alhamdulillah, setelah melewati berbagai proses dan sidang, akhirnya Ijen Geopark resmi menjadi anggota UGG. Hal ini berdasarkan surat resmi serta rilis yang diunggah dalam website UNESCO" kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (25/5/2023).

Geopark Ijen menjadi bagian dari 195 situs UGG yang tersebar di 48 negara bersama dengan 18 situs geologi lainnya di dunia yang baru ditetapkan pada 2023 ini. Di antaranya Caçapava (Brazil), Lavreotiki (Yunani), Aras (Iran), Hakusan Tedorigawa (Jepang), dan sejumlah situs dunia lainnya.

"Semoga dengan ditetapkannya Ijen sebagai UGG ini semakin menambah kunjungan wisatawan mancanegara ke Banyuwangi sehingga akan berdampak pada kesejahteraan dan penguatan kebudayaan masyarakat Banyuwangi," ujar Ipuk.