Jumat 26 May 2023 17:17 WIB

Upaya Mendorong Milenial Mandiri Usaha Dilakukan Kelompok Srikandi DIY di Bantul

Pelatihan membuat kue sangat berguna bagi kaum milenial.

Pelatihan cara membuat puding hias kepada perempuan milenial di Bento Kopi UMY, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Foto: Dok. Web
Pelatihan cara membuat puding hias kepada perempuan milenial di Bento Kopi UMY, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Generasi muda di daerah terus didorong untuk mampu bersaing. Untuk itu, diperlukan dorongan dari berbagai pihak agar kaum milenial di daerah mampu melihat peluang usaha. 

Seperti pelatihan cara membuat puding hias kepada perempuan milenial di Bento Kopi UMY, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dinukil dari Antara, Jumat (26/5/2023), kegiatan tersebut tidak lain untuk mengasah minat dan bakat kepada masyarakat sekitar Yogyakarta, khususnya anak muda agar lebih kreatif dalam membuat camilan.

Baca Juga

Koordinator Wilayah Srikandi Ganjar DIY Herawati mengatakan, pelatihan membuat kue sangat berguna bagi kaum milenial agar mereka mempunyai keterampilan membuat makanan. "Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi keterampilan untuk berbisnis sehingga meningkatkan nilai ekonomi mereka," kata Herawati. 

Dia menambahkan, puding adalah sebuah hidangan penutup yang dibuat dari bahan direbus, dikukus, atau dipanggang. 

Menurut dia, menu makanan kekinian ini identik dengan cita rasa yang manis sehingga sangat cocok dijadikan sebagai makanan pencuci mulut. 

Dalam kegiatan tersebut, para peserta diajarkan teknik membuat puding agar tampilannya semenarik mungkin. "Saat sudah banyak yang membuat puding dengan berbagai jenis," ungkapnya.

Selain diberikan edukasi, para peserta juga diberikan kesempatan membantu membuat puding hias untuk dipraktikan. Menurut Herawati, kegiatan membuat puding hias itu bisa dijadikan ide usaha bagi para milenial.

Intan Puspitasari, salah satu perempuan milenial yang ikut dalam pelatihan itu mengaku sangat senang. "Sukarelawan Pak Ganjar ini sangat kreatif. Mereka memberikan pengalaman baru bagi kami," kata Intan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement