Sabtu 27 May 2023 18:05 WIB

Kehadiran Jude Bellingham Dinanti Dortmund Jelang Laga Penentu Juara Bundesliga

Jude Bellingham sebelumnya absen saat Dortmund mengalahkan Augsburg 3-0.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Jude Bellingham dari Borussia Dortmund
Foto: EPA-EFE/Friedemann Vogel
Jude Bellingham dari Borussia Dortmund

REPUBLIKA.CO.ID, DORTMUND -- Jude Bellingham berpacu dengan waktu agar bisa kembali bugar. Jelas, ia tak mau melewatkan laga penting di depan mata.

Jika sepenuhnya fit, Bellingham akan mengisi lini tengah Borussia Dortmund menghadapi FSV Mainz 05 di Signal Iduna Park, Sabtu (27/5/2023) pukul 20.30 WIB. Itu merupakan partai pamungkas Bundesliga Jerman musim ini bagi Dia Borussen.

Baca Juga

Sebelumnya Bellingham absen saat Die Borussen bertamu ke markas Augsburg. Untungnya skuad polesan Edin Terzic masih bisa menang. Mereka unggul tiga gol tanpa balas.

Setelahnya awak media menanyakan kondisi sang gelandang. "Saya merasa baik-baik saja," kata Bellingham, dikutip dari dawn.com.

Direktur Olahraga Dortmund, Sebastian Kehl menambahkan, andalan timnya itu sangat ambisius untuk bermain. Sesuatu yang bisa dimaklumi karena ini merupakan laga penentu juara.

Saat ini, Bellingham dan rekan-rekan nyaman di singgasana. Dengan mengantongi 70 poin, anak asuh Terzic unggul dua angka atas Bayern Munchen di kursi runner up.

Momen fantastis di depan mata. Jika semuanya berjalan lancar, Dortmund akan meraih trofi Bundesliga pertama dalam 11 tahun belakangan. Terakhir kali klub tersebut mendapatkan gelar ini pada 2012 lalu ketika masih dilatih Jurgen Klopp. Mereka akan memutuskan hegemoni Bayern Munchen selama satu dekade.

Walau di atas angin, pelatih Dortmund Edin Terzic tetap waspada. Ia meminta pasukannya jangan sampai kehilangan fokus.

"Kami belum selesai, tetapi kami siap untuk mengambil langkah terakhir. Sebagai tim, sebagai klub, dan kota ini," kata sosok yang pernah bekerja di West Ham United itu.

Ini akan menjadi pencapaian besar bagi Terzic secara pribadi jika timnya juara. Sepanjang musim ini bergulir, timnya tidak selalu berada di puncak. 

Gelar ini juga bakal sangat berarti untuk kapten tim, Marco Reus. Gelandang Jerman itu salah satu pemain dengan kualitas kelas wahid di era sepak bola modern. Sayangnya, ia lebih banyak mengalami cedera.

Die Borussen tetap bisa mengunci gelar meski cuma bermain imbang atau dikalahkan Mainz. Itu dengan catatan FC Bayern gagal mengatasi Koln di pertandingan lain.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement