REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Luton Town akan bermain di Liga Primer Inggris untuk pertama kalinya musim depan setelah mengalahkan Coventry City setelah melalui adu penalti pada final playoff Championship di Wembley, Sabtu (27/5/2023). Tendangan Fankaty Dabo dari Coventry yang melambung memastikan Luton menang 6-5 dalam adu penalti setelah bermain imbang 1-1.
Hasil ini menandai kembalinya Luton ke divisi teratas Inggris sejak 1991-92, musim terakhir sebelum kasta tertinggi sepak bola Inggris berganti nama menjadi Liga Primer. Coventry mencoba kembali untuk pertama kalinya sejak terdegradasi pada tahun 2001 setelah 34 tahun berada di divisi satu.
Luton memiliki awal pertandingan yang menakutkan saat kapten Tom Lockyer kolpas tanpa sentuhan. Ia kemudian tetap terkapar selama beberapa menit saat ia menerima perawatan medis. Lockyer ditandu dan dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis lebih lanjut. Untungnya, Luton mengatakan Lockyer sadar dan responsif.
Terlepas dari kemunduran itu, Luton sebagian besar mendominasi babak pertama. Mereka memimpin pada menit ke-23 melalui Jordan Clark, yang menerima umpan dari Elijah Adebayo. Clark melakukan satu sentuhan untuk melewati satu pemain bertahan dan melepaskan tendangan kaki kiri yang menjebol gawang.
Luton juga memiliki dua gol yang dianulir sebelum jeda, tapi Coventry jauh lebih baik di babak kedua. Mereka kembali ke dalam permainan pada menit ke-66. Viktor Gyokeres berlari di sisi kiri dan memberikan umpan kepada Gustavo Hamer, yang melepaskan tendangan mendatar dari tepi kotak penalti untuk membuat Wembley yang berwarna biru langit bergemuruh.
Pemain pengganti Luton, Joe Taylor, mengira dia telah mencetak gol kemenangan 25 menit memasuki perpanjangan waktu. Namun gol dianulir oleh VAR.
Dalam adu penalti, 11 penendang penalti pertama semuanya berhasil mencetak gol dari titik putih sebelum Dabo melepaskan tendangan yang melenceng dari sasaran. Para pemain Luton kemudian mengangkat jersey No. 4 milik Lockyer selama perayaan.
"Dia brilian bagi kami sepanjang musim," kata Reece Burke, yang menggantikan Lockyer pada menit ke-12. "Ketika saya masuk, sang pelatih mengatakan 'pastikan kamu melakukannya untuknya'."
Luton finis di urutan ketiga di musim reguler Championship di belakang juara Burnley dan Sheffield United, yang keduanya mendapatkan promosi otomatis. Luton harus menjalani playoff dan berhasil melewatinya.