Selasa 30 May 2023 10:45 WIB

Lestarikan Budaya Melayu di Kapuas, GMC Ajak Masyarakat Ikuti Lomba Pantun

Semua peserta dinilai oleh tiga anggota dewan juri.

Red: Gilang Akbar Prambadi
masyarakat di Desa Bakambat, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah untuk mengikuti kegiatan Lomba Pantun Melayu.
Foto: Dok. Gmc
masyarakat di Desa Bakambat, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah untuk mengikuti kegiatan Lomba Pantun Melayu.

REPUBLIKA.CO.ID, KAPUAS -- Koordinator Wilayah (Korwil) GMC Kalimantan Tengah M Rosyid Ridho mengajak masyarakat di Desa Bakambat, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, untuk mengikuti kegiatan lomba pantun. Dengan adanya kegiatan ini, kata Rosyid merupakan salah satu bentuk pembangunan di dalam bidang kebudayaan. 

Selain itu, lomba tersebut juga dilakukan untuk menumbuhkan kepedulian, apresiasi, dan juga kecintaan masyarakat terhadap adat dan seni budaya bangsa di Kabupaten Kapuas.

Baca Juga

"Pantun ini merupakan salah satu budaya di Indonesia yang penting untuk dilestarikan, kami mengambil tema 'Ayah Ganjar Pranowo'," kata dia seperti dilansir pada Selasa (30/5/2023). 

Rosyid menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat maupun panitia lokal yang terlibat serta kepada para peserta yang menyambut acara ini dengan penuh semangat dan telah bahu membahu bersama melestarikan budaya pantun Melayu.