Selasa 30 May 2023 15:13 WIB

PAN: Tentu Kita Harap Bocorannya Denny Indrayana tidak Benar

Sekjen PAN Eddy harap bocoran Denny Indrayana soal proporsional tertutup tidak benar.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Bilal Ramadhan
Sekjen PAN Eddy Soeparno. Sekjen PAN Eddy harap bocoran Denny Indrayana soal proporsional tertutup tidak benar.
Foto: DPR RI
Sekjen PAN Eddy Soeparno. Sekjen PAN Eddy harap bocoran Denny Indrayana soal proporsional tertutup tidak benar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan, semua pihak harus menunggu putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sistem proporsional yang akan digunakan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Namun, ia mengharapkan sistem proporsional terbuka yang diterapkan dalam kontestasi mendatang.

"Tentu saja PAN berharap informasi dari Prof Denny itu tidak benar. Jangan sampai demokrasi kita justru mundur dengan kembali ke sistem pemilu dengan proporsional tertutup," ujar Eddy saat dihubungi, Selasa (30/6/2023).

Baca Juga

Sistem proporsional terbuka bukan hanya berdampak bagi partai politik peserta pemilu, melainkan juga menyangkut komitmen terhadap demokrasi di Indonesia. Sebab, rakyatlah yang memilih langsung wakilnya di kursi legislatif.

"Ini tentang komitmen kita terhadap demokrasi yang berkualitas dan memberi ruang bagi rakyat untuk meminta pertanggungjawaban pada caleg yang mereka pilih tanpa sekat apa pun," ujar Eddy.