Rabu 31 May 2023 06:59 WIB

Garuda Indonesia Proyeksikan Peningkatan Penumpang 36 Persen

Sejumlah langkah strategis terus dioptimalkan Garuda Indonesia.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolandha
Bus membawa jamaah calon haji (Calhaj) Kloter 1 Embarkasi Solo tiba di Bandara Adi Sumarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (24/5/2023). Maskapai Garuda Indonesia memperkirakan tren penumpang akan terus membaik.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Bus membawa jamaah calon haji (Calhaj) Kloter 1 Embarkasi Solo tiba di Bandara Adi Sumarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (24/5/2023). Maskapai Garuda Indonesia memperkirakan tren penumpang akan terus membaik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Maskapai Garuda Indonesia memperkirakan tren penumpang akan terus membaik. Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memproyeksikan adanya tren kenaikan jumlah penumpang pada kuartal III 2023.

“Peningkatan penumpang pada kuartal III diproyeksikan hingga 36,45 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2022,” kata Irfan, Selasa (30/5/2023).

Baca Juga

Dia menjelaskan, estimasi angkutan penumpang Garuda Indonesia sampai dengan Kuartal III diperkirakan akan melampaui capaian angkutan penumpang sepanjang 2022. Tentunya, lanjut Irfan, proyeksi tersebut menjadi capaian tersendiri untuk melihat outlook kinerja perseroan pada 2023.

“Ini sejalan upaya aksi strategis perseroan untuk meraih akselerasi pemulihan kinerja melalui peningkatan trafik penumpang yang didukung dengan selesainya proses restrukturisasi pada akhir tahun lalu,” jelas Irfan.