Kamis 01 Jun 2023 18:07 WIB

Amman Mineral Siap IPO

Amman menawarkan 7 miliar saham baru dengan nilai Rp 125 per lembar.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Friska Yolandha
PT Amman Mineral Internasional Tbk, resmi mengumumkan rencana Penawaran Umum Perdana Saham.
Foto: Dok Amman Mineral
PT Amman Mineral Internasional Tbk, resmi mengumumkan rencana Penawaran Umum Perdana Saham.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Amman Mineral Internasional Tbk, resmi mengumumkan rencana Penawaran Umum Perdana Saham atau Initial Public Offering (IPO) yang akan dilakukan oleh Perseroan pada bulan Juni yang akan datang. Presiden Direktur Amman Mineral, Alexander Ramlie mengatakan aksi korporasi ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mengembangkan bisnis yang berkelanjutan di era transisi energi, yang akan mendorong permintaan akan komoditas tembaga di masa mendatang.

“Pengembangan usaha Amman, mulai dari pembangunan smelter, penambahan kapasitas pabrik konsentrator, hingga pembangunan pembangkit listrik tenaga gas merupakan langkah besar yang akan membawa dampak positif bagi Perseroan dan pemangku kepentingan dan juga bagi masyarakat sekitar wilayah operasional, warga Indonesia, dan juga dunia,” ujar Alexander dikutip Republika.co.id, Kamis (1/6/2023).

Baca Juga

Alexander memaparkan, saat ini anak usaha Amman, yakni PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) sudah memasuki fase VII dalam operasional tambang Batu Hijau, di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menurut Wood Mackenzie, tambang Batu Hijau merupakan tambang tembaga dan emas terbesar kedua di Indonesia dan memiliki cadangan setara tembaga terbesar kelima di dunia apabila dikombinasikan dengan cebakan Elang.