Jumat 02 Jun 2023 00:52 WIB

Agar Mudah Cari Bus di Bir Ali, Jamaah Haji Harus Perhatikan Hal Berikut ini

Jamaah haji gelombang satu mengambil miqat di Bir Ali.

Rep: Agung Sasongko/ Red: Erdy Nasrul
Jamaah haji khusus keluar dari Hotel Dallah Taibah, Madinah, Jumat(24/6) untuk diberangkatkan ke Makkah. Ada sekitar 1206 jamaah haji khusus berangkat perdana ke Bir Ali untuk mengambil miqat dan menunaikan umrah wajib di  Makkah pada Jumat.
Foto: Republika/Achmad Syalaby Ichsan
Jamaah haji khusus keluar dari Hotel Dallah Taibah, Madinah, Jumat(24/6) untuk diberangkatkan ke Makkah. Ada sekitar 1206 jamaah haji khusus berangkat perdana ke Bir Ali untuk mengambil miqat dan menunaikan umrah wajib di Makkah pada Jumat.

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Sebanyak 1.897 jamaah haji Indonesia diberangkatkan menuju Makkah. Sebelum ke Makkah, jamaah mampir terlebih dahulu untuk mengambil miqat di Bir Ali sekaligus berniat umroh wajib.

Ada beberapa hal yang patut diperhatikan jamaah saat tiba di Bir Ali:

Baca Juga

-Catat nomor bus dan lokasi parkir. Bus-bus Indonesia biasa berada di belakang masjid atau pos 5 Sektor Khusus Bir Ali

-Catat pintu masuk, pintu masuk tempat berwudhu yakni, pintu 1-5 untuk jamaah laki-laki dan pintu 6-7 untuk jamaah perempuan.

-Ada petugas pos 2,3, dan 4 seandainya jamaah merasa kesulitan mencari busnya

-Kenakan payung dan masker mengingat suhu udara di Bir Ali cukup terik pada siang hari.

Kepala Sektor Khusus Bir Ali Panitia Aruji Maswatu, menjamin tidak akan ada jamaah yang tertinggal di Bir Ali walau dalam keadaan crowded. Sebab bus tidak akan berangkat sebelum jamaah komplit. 

"Sama seperti tahun lalu, tidak akan ada jamaah yang tertinggal," ungkap Aruji. 

Dari pantauan di lokasi, setibanya di Bir Ali jamaah yang telah mengenakan kain ihram sejak di hotel turun untuk mengambil wudhu dan melaksanakan sholat sunnah. Sementara jamaah lansia yang memiliki keterbatasan kemampuan fisik memilih untuk tetap berada di bus. 

Setelah melaksanakan sholat dan berniat ihram, jamaah kembali ke bus untuk melanjutkan perjalanan menuju Mekkah dengan menempuh perjalanan sekitar 6 jam. Prosesi miqat di Bir Ali yang dilakukan jamaah haji Indonesia berlangsung tertib.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement