Jumat 02 Jun 2023 20:15 WIB

Kepada Ganjar, Megawati: Kamu Kader, Petugas Partai, Untung Nurut

Megawati sebut Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP tetap petugas partai dan menuruti.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Bilal Ramadhan
Megawati Soekarnoputri memasangkan kopiah ke Ganjar Pranowo. Megawati sebut Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP tetap petugas partai dan menuruti.
Foto: Tangkapan Layar Youtube
Megawati Soekarnoputri memasangkan kopiah ke Ganjar Pranowo. Megawati sebut Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP tetap petugas partai dan menuruti.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menerima kunjungan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan. Pertemuan yang dilakukan di kantor DPP PDIP itu turut dihadiri capres yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo.

Pertemuan itu sendiri diakui Megawati maupun Zulkifli memang belum membuahkan kerja sama yang konkret karena baru perdana dilakukan. Maka itu, PDIP dan PAN berencana melakukan pertemuan lanjutan di DPP PAN.

Baca Juga

Tapi, ada sesuatu yang menarik usai pertemuan dilakukan. Tepatnya, saat Megawati menanggapi pertanyaan awak media tentang cawapres potensial untuk dipasangkan dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.

Megawati menekankan, siapapun yang nantinya akan dipilih bukan karena kepentingan pribadi, tapi kemaslahatan bersama. Pun, lanjut Megawati, ketika sosok Gubernur Jawa Tengah itu dipilih sebagai capres PDIP.

"Jadi, kalau saya pilih Pak Ganjar, itu bukan, meskipun memang saya juga bilang, awas kalau kamu nggak ngomong ya, kamu kader partai, petugas partai, seperti saya juga," kata Mega di kantor DPP PDIP, Jumat (2/6/2023).

Mendengar itu, Ganjar Pranowo yang duduk sebelah kiri Megawati setelah Zulkifli Hasan, cuma bisa tersenyum tanpa memperlihatkan gigi. Senyum turut terlihat baik dari petinggi-petinggi PAN dan PDIP yang hadir.

Terkait itu, Megawati mengaku bersyukur, Ganjar Pranowo yang telah dideklarasikan PDIP sebagai capres di Pilpres 2024 berkenan menuruti. Megawati menekankan, itu semua penting dipahami demi kepentingan bangsa.

"Untung beliaunya nurut, jadi ya begitu, makna itu harus dikumpulkan, ini bukan bagi kepentingan partai atau perorangan, ini kemaslahatan bagi RI, ini supaya seperti apa yang diinginkan para pendiri bangsa," ujar Megawati.

Terkait cawapres, Megawati mempersilakan saja partai-partai pendukung Ganjar Pranowo mengajukan nama-nama. Malah, ia mengaku bingung, ternyata banyak tokoh-tokoh yang ingin menjadi cawapres di Pilpres 2024 nanti.

Maka itu, ia turut mempersilakan PAN untuk merundingkan apa-apa yang sudah dibicarakan dalam pertemuan di DPP PDIP. Nantinya, dalam waktu dekat PDIP akan pula melakukan kunjungan politik ke kantor DPP PAN.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement