Sabtu 03 Jun 2023 13:44 WIB

Jadwal Berubah, KCI Tambah Perjalanan KRL Menjadi 1.133 Perjalanan

KCI menambah jumlah perjalanan KRL Jabodetabek menjadi 1.133 perjalanan.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Agus Yulianto
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba di Stasiun Bogor.
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba di Stasiun Bogor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT KAI Commuter (KCI) resmi memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta (Gapeka) secara bertahap mulai 1 Juni 2023. Dalam Gapeka terbaru, KCI menambah jumlah perjalanan KRL Jabodetabek menjadi 1.133 perjalanan yang dioperasikan oleh 98 rangkaian kereta.

Salah satu perubahan yang terjadi yakni pada KRL Bogor di mana KCI menambah jumlah perjalanan, khususnya pada jam sibuk di pagi hari. "Commuter Line Bogor akan menambahan frekuensi perjalan pada jam-jam sibuk pagi mulai pukul 04.00 WIB – 08.00 WIB akan ditambah dua perjalanan menjadi sebanyak 50 perjalanan dengan headway (waktu tunggu) 5 menit," kata VP Corporate Secretari KCI, Anne Purba, Sabtu (3/6/2023).

Adapun sebaliknya, pada perjalanan pada lintas Jakarta Kota – Nambo/Bogor pada jam sibuk sore mulai pukul 15.00 WIB – 20.00 WIB akan ditambah satu perjalanan menjadi 52 perjalanan dengan headway rata-rata 5 menit.

Anne menjelaskan, untuk mengantisipasi pengguna KRL yang transit di Stasiun Manggarai ke arah Sudirman, Tanah Abang, Duri pada jam sibuk pagi, KAI Commuter menambah 13 perjalanan pada lintas Manggarai – Kampung Bandan menjadi 33 perjalanan.

"Sedangkan untuk pelayanan pengguna yang transit di Stasiun Manggarai dari arah Duri, Tanah Abang, Sudirman pada jam sibuk sore, KAI Commuter menambah 17 perjalanan menjadi 40 perjalanan pada lintas Kampung Bandan – Manggarai," ujar dia.

Wilayah lain

Sementara itu, pada penyesuaian perjalanan KRL Cikarang dilakukan dengan peningkatan kecepatan perjalanan dari semula 70 kilometer (km) per jam menjadi 95 km per jam dengan headway rata-rata menjadi sembilan menit dari yang sebelumnya 12 menit.

Selain itu, KCI juga akan memperpanjang enam perjalanan feeder relasi Cikarang-Bekasi pp menjadi relasi Cikarang-Manggarai-Kampung Bandan dan pengaturan konektivitas antara KRL Cikarang dengan KRL Jatiluhur dan KRL Walahar.

Sedangkan penyesuaian pada KRL Rangkasbitung, dilakukan dengan memperkecil rata-rata headway menjadi 15 menit pada lintas Rangkasbitung – Parungpanjang yang sebelumnya 19 menit, dan lintas Parungpanjang – Serpong memperkecil headway menjadi 12 menit yang sebelumnya memiliki headway selama 13 menit. K

"KAI Commuter juga akan melakukan optimalisasi relasi perjalanan dengan perpanjangan relasi pada 16 perjalanan feeder relasi Rangkasbitung – Parungpanjang PP menjadi relasi Rangkasbitung-Tanah Abang PP," ujarnya.

Sebagai stasiun integrasi, di Stasiun Rangkasbitung, KCI telah mengintegrasikan jadwal-jadwal pemberangkatan maupun kedatangan antara perjalanan KRL Rangkasbitung dengan KRL Merak.

Sementara itu, khusus di wilayah Tangerang, terdapat pelayanan perjalanan KRL Tangerang dan KRL Bandara Soetta. Pada penyesuaian perjalanan KRL Tangerang dilakukan dengan meningkatkan kecepatan perjalanan dari 65 km per jam menjadi 70 km per jam, serta memperkecil headway menjadi 18 menit yang sebelumnya selama 20 menit.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement