REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Doa agar anak dijauhkan dari segala kejahatan seperti pelecehan, pemerkosaan, perampokan, penipuan dan lainnya, perlu diucapkan oleh para orang tua.
Hal itu diajarkan Nabi Muhammad SAW melalui riwayat hadits yang shahih, sebagaimana dinukil Imam Nawawi dalam Al Adzkaar.
عن ابن عباس قال: كان رسول الله صلى الله عليه وسلم يعوذ الحسن والحسين يقول: «أعيذكما بكلمات الله التامة من كل شيطان وهامة، ومن كل عين لامة»، ويقول: «هكذا كان إبراهيم يعوذ إسحاق وإسماعيل»
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, dia berkata bahwa dahulu Nabi Muhammad SAW pernah membacakan ta'awwudz untuk Hasan dan Husain (dengan doa berikut ini). Nabi SAW kemudian membaca doa tersebut, setelah itu bersabda:
"Sesungguhnya kakek moyang kamu berdua, Nabi Ibrahim AS, pernah membacakan ta'awwudz dengan kalimat-kalimat ini untuk Ismail dan Ishaq AS." (HR Bukhari)
Adapun doa yang dimaksud, sebagai berikut:
اُعِيذُ كُمَا بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِن كُلِّ شَيْطَانٍ وَ هَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
Latin: U'iidzu kumaa bi kalimaatillaahit taammatin min kulli syaitoonin wa haammatin wa min kulli 'aynin laammatin
Terjemahan: "Aku memohon perlindungan untuk kamu berdua dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari semua setan dan binatang yang berbisa serta dari semua pandangan mata yang mencela."
Imam Nawawi menjelaskan, para ulama menyampaikan, Al-Ainul Laammah artinya yaitu pandangan mata yang menimbulkan kejahatan atau keburukan terhadap apa yang dipandangnya.
Karena itu, doa tersebut dapat diucapkan oleh para orang tua agar anak-anak mereka dilindungi dari segala bentuk kejahatan seperti pelecehan, pemerkosaan, perampokan, penipuan dan perbuatan buruk lainnya.
Sedangkan Al-Haammah maknanya merujuk pada setiap binatang yang berbisa seperti ular dan lainnya. Al-Haammah memiliki bentuk jamak yakni al-hawaam. Lafadz al-hawaam terkadang dipakai untuk pengertian setiap hewan melata di bumi.