Selasa 06 Jun 2023 06:00 WIB

Sebaiknya Jangan Tidur Seusai Sholat Subuh, Ini  Alasannya Menurut Islam  

Waktu sesudah sholat subuh adalah waktu yang diberkahi

Rep: Andrian Saputra / Red: Nashih Nashrullah
Tidur (ilustrasi). Waktu sesudah sholat subuh adalah waktu yang diberkahi
Foto: Pixabay
Tidur (ilustrasi). Waktu sesudah sholat subuh adalah waktu yang diberkahi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Waktu pagi adalah waktu yang sangat diberkahi Allah SWT. Oleh karena itu seorang Muslim diajarkan agar tidak tidur pada pagi hari atau setelah sholat subuh. Tetapi yang dianjurkan adalah melakukan berbagai aktivitas yang bermanfaat. 

Sebab pada pagi hari Allah Ta'ala menurunkan banyak keberkahan bagi hambanya. Maka bila hamba tersebut mau untuk bergerak, melakukan kegiatan yang bermanfaat, maka orang tersebut akan memperoleh keberkahan. Sedang orang yang justru tidur pada pagi hari, maka dia tidak akan memperoleh keberkahan dan terputusnya rezeki.  

Baca Juga

Yang dimaksud terputusnya rezeki bisa jadi orang tersebut kehilangan kesempatan memperoleh keuntungan dalam niaganya, kehilangan kesempatan bekerja, atau bahkan terputusnya rezeki berupa kesehatan. 

Contohnya orang yang masih tidur pada pagi hari tidak akan memperoleh udara yang segar, hingga sinar matahari pagi yang menyehatkan. 

قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: نَوْمُ الصُّبْحَةِ يَمْنَعُ  الرِّزْقَ Rasulullah ﷺ bersabda, "Tidur pagi itu menghalangi datangnya rezeki." (HR Ahmad dan Baihaqi). 

Rasulullah ﷺ mendoakan langsung orang-orang yang mau berkegiatan di pagi hari. Dan Rasulullah ﷺ pun dalam melancarkan serangan melawan musuh lebih memilih di pagi hari. 

Terbukti itu membuat pasukan Muslim meraih kemenangan. Karena pada waktu pagi tubuh para pasukan Muslim masih segar, kekuatan dan stamina pun masih prima. 

Sementara musuh yakni orang-orang kafir yang memiliki kebiasaan bangun siang hari tidak memiliki kesiapan ketika mendapat gempuran pasukan Muslim di pagi hari. 

قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : اَللَّهُمَّ بَارِكْ لِاُ مَّتِى فِى بُكُوْرِهَاوَكَانَ اِذَابَعَثَ سَرِيَّةً ب بَعَثَهُمْ مِنْ أَوَّلِ النَّهَارِ.

Rasulullah ﷺ bersabda, “Ya Allah berkahilah untuk umatku dalam kegiatan paginya. Dan apabila Rasulullah mengirimkan pasukan, Rasulullah mengirim sejak pagi-pagi.” (HR Abu Dawud dan Ibnu Majah). 

Baca juga: Terpikat Islam Sejak Belia, Mualaf Adrianus: Jawaban Atas Keraguan Saya Selama Ini

Dinukil dalam kitab Zad al-Ma’ad, bahwa Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma pernah mendapati salah satu anaknya tidur di pagi hari. Maka beliaupun segera membangunkannya seraya berkata, “Bangun! Tidak pantas engkau tidur di saat rezeki sedang dibagi-bagikan Allah.”

Sementara itu dikutip dari buku 20 Amalan Pelancar Rezeki Dalam Berbisnis yang ditulis oleh Abu Ibrahim dijelaskan, mengingat besarnya keberkahan pada waktu pagi, sebagai seorang muslim hendaknya kita membiasakan diri bangun pagi, tidak lagi tidur setelah shalat shubuh. Berikut beberapa kebiasaan yang harus dihindari di waktu pagi,

  1. Tidur karena begadang di malam sebelumnya
  2. Melalaikan shalat shunuh hingga matahari sudah meninggi
  3. Kembali tidur setelah melaksanakan shalat shubuh. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement