REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK-- Beredar video Kaesang Pengarep menyampaikan kesiapannya mencalonkan diri menjadi Wali Kota Depok. Video itu diunggah oleh Twitter Sang Menang @kaesang_id, Sabtu (10/6/2023).
Dalam video itu, Kaesang mengenakan kemeja tanpa kerah warna putih yang dipadukan peci nasional warna hitam. Berikut pernyataan kesiapan Kaesang Pengarep menjadi Wali Kota Depok.
"Saya Kaesang Pangarep. Saya sudah mendapatkan izin dan restu dari keluarga saya. Insya Allah dengan ini saya siap untuk hadir menjadi Depok pertama."
Belum ada konfirmasi langsung terkait dengan video beredar itu. Namun pada pukul 09.21 video pengakuan Kaesang Pengarep siap menjadi Depok satu sudah tayang 5.474 dan dishare sebanyak 16 ribu kali, 54 komentar. Video ini juga direweet sebanyak 98 kali dan disukai 293.
Nama Kaesang Pangarep tengah ramai diperbincangkan di media sosial terkait isu dirinya terjun ke dunia politik. Belakangan nama dan wajahnya muncul di beberapa baliho di Kota Depok.
Baliho tersebut dipasang oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di beberapa titik di Jalan Margonda, Depok. Juru Bicara DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Sigit Widodo turut mengunggah berita tersebut di Twitter centang birunya pada Senin (22/5/2023).
Wakil Ketua PSI Kota Depok, Icuk Pramana Putra menyebut akan mengerahkan seluruh sumber daya dan upayanya untuk mewujudkan wacana Kaesang Pangarep jadi Wali Kota Depok. Dia meminta para relawan Kaesang untuk mengkomunikasikan semangat perubahan di Pilkada 2024.
"Kami mengajak seluruh organ relawan Kaesang untuk dapat terus bersatu dan bergerak menyampaikan pesan purubahan akan datanJubirg melalui mas Kaesang," katanya.
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Depok, Ade Supriyatna menyebut gembar-gembor PSI yang mendorong Kaesang Pangarep untuk maju Pilkada Depok sebenarnya untuk kepentingan Pileg 2024. Partai tersebut dikatakan Ade membutuhkan tokoh yang dikenal untuk menaikkan citranya.
"Gembar-gembor naikin Kaesang sekarang tujuannya buat Februari 2024 (Pileg) bukan semata buat Pilkada. Itu untuk kepentingan Pileg dia (PSI), supaya dia masih bisa eksis di Depok makanya dia kampanye gembar-gembor sekarang," jelas Ade Supriyatna kepada Republika, Kamis (8/6/2023).
Karena alasan inilah, PKS disebut Ade tidak terlalu banyak menanggapi pencalonan Kaesang yang santer dilakukan PSI. "Makanya kita nggak terlalu tanggapi lah soal ini," katanya.