Ahad 11 Jun 2023 15:19 WIB

Pep Guardiola dan Julian Alvarez Catat Rekor Mengerikan Setelah City Juarai Liga Champions

Akan sulit bagi siapapun untuk melampaui torehan Guardiola.

Pelatih Manchester City Josep Guardiola.
Foto: AP Photo/Manu Fernandez
Pelatih Manchester City Josep Guardiola.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Dua penggawa Manchester City yaitu pelatih Pep Guardiola dan sang striker Julian Alvarez mencatatkan rekor baru dalam sejarah setelah menjuarai UEFA Champions League (UCL) atau Liga Champions 2022/2023.

Manchester City baru saja mengangkat trofi Si Kuping Besar untuk pertama kalinya dalam sejarah setelah menang 1-0 atasInter Milan pada laga final di Ataturk Olympic Stadium, Turki, Ahad (11/6/2023) WIB.

Baca Juga

Trofi ini menjadi pelengkap treble winners atau tiga trofi dalam semusim City setelah sebelumnya mengamankan dua trofi lainnya yaitu English Premier League (EPL) atau Liga Primer Inggris dan FA Cup.

Baik Pep maupun Alvarez, setelah memenangkan UCL sama-sama mencatatkan namanya dalam sejarah. Untuk Pep, treble winners tersebut menjadi capaian keduanya selama berkarier sebagai pelatih.

Pelatih asal Spanyol itu menjadi pelatih pertama yang meraih treble winners bersama dua klub berbeda yaitu Barcelona pada 2008/2009 (LaLiga, Copa del Rey, UCL) dan City pada 2022/2023 (EPL, FA Cup, UCL).

Trofi prestisius ini juga menjadi akhir yang manis bagi Pep setelah lama tidak memenangkan UCL. Terakhir kali pelatih 52 tahun itu memenangkan Liga Champions adalah saat melatih Barcelona pada 2010/2011 setelah menang 3-1 melawan Manchester United pada laga final.

Adapun trofi UCL ini menjadi trofi ketiga yang didapatkan Pep. Torehannya hanya kalah dari pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti dengan empat trofi (2002/2003, 2006/2007, 2013/2014, dan 2021/2022).

Sedangkan bagi Alvarez, pencapaian pada musim 2022/2023 sangatlah istimewa. Squawka mencatat Alvarez sebagai pemain pertama yang mampu memenangkan Piala Dunia bersama negara dan treble winners bersama klub pada musim yang sama. 

Mantan pemain River Plate itu tampil sebanyak 49 kali bersama City dan mencatatkan 17 gol dan lima assists. Bersama negaranya, Alvarez menjadi bagian penting Argentina dalam merengkuh trofi Piala Dunia 2022 Qatar. Dari total tujuh pertandingan sampai final, pemain 23 tahun itu tampil pada setiap laga dan menorehkan empat gol dan satu assists.

Squawka juga mencatat, pemain berjuluk La Arana itu juga menjadi pemain paling muda yang memenangkan Piala Dunia, Liga Primer  Inggris, dan Liga Champions pada musim yang sama, mengalahkan rekor Gerrard Pique 29 hari lebih cepat.

 

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Liverpool Liverpool 11 9 1 1 21 15 28
2 Manchester City Manchester City 11 7 2 2 22 9 23
3 Chelsea Chelsea 11 5 4 2 21 8 19
4 Arsenal Arsenal 11 5 4 2 18 6 19
5 Nottingham Forest Nottingham Forest 11 5 4 2 15 5 19
sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement