REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang-orang yang memperoleh cinta dan kasih sayang Allah SWT akan menjalani hidup penuh dengan kebahagiaan. Mereka akan senantiasa mendapatkan perlindungan dan mendapatkan bimbingan serta petunjuk pada setiap langkah yang ditempuh.
Orang-orang yang dicintai Allah juga memancarkan kecintaan kepada orang-orang lainnya. Sehingga ia membawa kesejukan, kenyamanan bagi orang lain yang melihatnya atau duduk bersamanya.
Maka untuk menjadi hamba yang dicintai Allah, terlebih dulu hamba tersebut harus mencintai Allah serta mencintai segala sesuatu yang dicintai Allah SWT, apa itu? Yakni mencintai Rasulullah dan mencintai mengerjakan amal saleh.
Bagaimana caranya? Yakni dengan bersungguh-sungguh melaksanakan perintahNya dan menjauhi segala laranganNya, mengikuti sunah-sunah Rasulullah, memperbanyak bersholawat, serta terus merasa senang melakukan segala sesuatu kebaikan dan senang meninggalkan segala kemaksiatan.
Selain itu dianjurkan untuk senantiasa berdoa agar mendapatkan cinta Allah SWT. Berikut doanya:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ حُبَّكَ وَحُبَّ مَنْ يُحِبُّكَ وَالْعَمَلَ الَّذِي يُبَلِّغُنِي حُبَّكَ اللَّهُمَّ اجْعَلْ حُبَّكَ أَحَبَّ إِلَيَّ مِنْ نَفْسِي وَأَهْلِي وَمِنْ الْمَاءِ الْبَارِدِ
Allahumma inniy as-aluka hubbaka wa hubba man yuhibbuka wal 'amalal ladziy yuballiguniy hubbaka, allahumma j'al hubbaka ahabba ilaiyya min nafsiy wa ahliy wa minal maail baaridi.
Artinya : Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kecintaan-Mu, dan kecintaan orang yang mencintai-Mu, serta amalan yang menyampaikanku kepada kecintaan-Mu. Ya Allah, jadikanlah kecintaan-Mu lebih aku cintai daripada diriku, keluargaku serta air dingin.