REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berikut Tafsir dari Surat An Nas yang diambil dari Tafsir Surah Pendek (Al Fatihah dan Juz 'Amma) dari Kitab Tafsir As-Sa'diy Taisir Karim Ar-Rahman fii Tafsir Kalamil Mannan Karya Abdurrahman bin Nashir As-Sa'diy rahimahullah:
قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِ
"Katakanlah: Aku berlindung kepada Rabb-nya manusia.”
Tafsir: Katakan lah wahai Muhammad: aku berlindung dengan Rabb manusia yang maha Kuasa untuk menolak semua keburuan dan was-was.
مَلِكِ النَّاسِۙ
"Allah adalah Rajanya manusia.”
Tafsir: Raja manusia yang mengatur semua urusan dan tidak butuh kepada makhluk
اِلٰهِ النَّاسِۙ
"(Allah adalah) sesembahan manusia.”
Tafsir: Tuhan Manusia yang tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain-Nya.
مِنۡ شَرِّ الۡوَسۡوَاسِ الۡخَـنَّاسِ
"Dari keburukan was-was syaitan yang tersembunyi.”
Tafsir: Dari gangguan setan yang membisikkan was-was ketika manusia lalai dan setan akan sembunyi ketika disebutkan nama Allah (berdzikir)
الَّذِىۡ يُوَسۡوِسُ فِىۡ صُدُوۡرِ النَّاسِۙ
"yang membisikkan was-was dan kesesatan ke dalam dada manusia.”
Tafsir: Yang menyebarkan keburukan dan keraguan dalam dada manusia.
مِنَ الۡجِنَّةِ وَالنَّاسِ
"dari (golongan) jin dan manusia.”
Tafsir: Dari para setan dari jenis jin dan manusia