REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Erick Thohir bakal mendorong peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia ke dalam ekosistem industri sepak bola di tanah air. Saat ini sepak bola Indonesia diperkirakan memiliki potensi ekenomi sebesar Rp 7 triliun.
Hal itu disampaikan oleh Erick di Jakarta, Sabtu (17/6/2023), di sela-sela kunjungannya untuk membeli jersei untuk kesiapan jelang FIFA matchday antara Indonesia melawan Argentina yang bakal digelar pada 19 Juni mendatang.
"Produk-produk ini (merchandise) buatan Indonesia. Kami (PSSI) mendorong UMKM Indonesia untuk menjadi ekosistem industri sepak bola (tanah air)," kata Erick Thohir dalam sesi kunjungannya di Garuda Store, komplek stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Erick memaparkan bahwa industri sepak bola Indonesia diperkirakan perputaran ekonominya mencapai tujuh triliun rupiah. "Memang penelitiannya belum keluar, sabar. Mudah-mudahan sampai akhir tahun ini atau beberapa bulan ke depan bisa keluar penelitiannya," kata Erick.
Erick juga mengapresiasi bantuan dari segala komponen yang membantu industri sepak bola Indonesia seperti dibuktikan dengan terjual habisnya tiket FIFA matchday antara Indonesia melawan Palestina dan Indonesia melawan Argentina.
"Kami memastikan bahwa industri sepak bola ini diapresiasi. Bisa lihat kemarin, tiket pertandingan Palestina dan Argentina terjual habis. Ini pertama kalinya dalam sejarah dua pertandingan persahabatan berturut-turut tiket bisa terjual habis," ungkap Erick yang juga Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.