REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Menurut survei terbaru konsultan global PwC Middle East, 80 persen lulusan negara-negara Emirat berkeinginan untuk mengembangkan keterampilan wirausaha untuk akhirnya menjadi wiraswasta dan memulai bisnis mereka sendiri.
Dilansir Khaleej Times, Ahad (18/6/2023), temuan survei mengungkapkan, generasi muda Emirat tertarik untuk mengembangkan keterampilan yang berkaitan dengan penelitian dan analitik data, teknologi baru, serta kreativitas dan inovasi. Survei tersebut menjaring 500 warga Emirat di sektor publik dan swasta UEA serta lulusan baru.
Menurut Survei Timur Tengah - Emiratisasi 2023 PwC yang perdana, sekitar dua pertiga warga muda yang saat ini bekerja di perusahaan swasta sedang mempertimbangkan untuk kembali ke sektor publik. Namun, minat pada pekerjaan sektor swasta di UEA mulai meningkat di kalangan anak muda. Sebab, lebih banyak peluang muncul di sektor swasta menyusul dorongan pemerintah untuk mempekerjakan lebih banyak lulusan di sektor swasta.
Jumlah warga Emirat yang bekerja di sektor swasta meningkat sebesar 36 persen antara tahun 2022 dan 2023. Pemerintah menargetkan untuk mempekerjakan 75 ribu warga Emirat di sektor swasta pada 2026, menurut PwC.