Senin 19 Jun 2023 12:07 WIB

NFA Tekankan Soal Kerja Sama Antardaerah untuk Jaga Ketahanan Pangan

Kerja sama pasokan pangan antardaerah juga membantu menjaga inflasi.

Red: Fuji Pratiwi
Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi, saat memimpin Rapat Pasokan Minyak Goreng bersama BUMN Pangan dan para produsen minyak goreng, Rabu, (8/2/2023), di Jakarta.
Foto: Dok NFA
Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi, saat memimpin Rapat Pasokan Minyak Goreng bersama BUMN Pangan dan para produsen minyak goreng, Rabu, (8/2/2023), di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi menekankan pentingnya kerja sama antardaerah sebagai kunci dalam menjaga ketahanan pangan khususnya di daerah konsumsi.

"Kerja sama antardaerah ini sangat penting mengingat Jakarta merupakan daerah nett consumer. Kebutuhan pangan ibu kota dipasok dari daerah lainnya. Maka untuk menjaga ketersediaan dan pasokan pangan di daerah konsumsi seperti Jakarta ini butuh keterlibatan kita semua," kata Kepala NFA Arif dalam keterangannya di Jakarta, Senin (19/6/2023).

Baca Juga

Arief yang hadir pada acara Leader's Talk Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) DKI Jakarta itu, menuturkan bahwa stok pangan di daerah konsumsi, seperti DKI Jakarta, membutuhkan kerja sama dengan daerah lainnya. Mengingat pasokan pangan Jakarta didapatkan dari Jawa Barat, Banten, serta provinsi lainnya.

Kerja sama dengan daerah lainnya dalam memenuhi pasokan pangan di daerah konsumsi, lanjutnya, bisa melibatkan peran BUMD pangan sebagai stabilisator pasokan dan harga. Ia mengaku, pernah melakukan langkah tersebut di Jakarta saat menjabat sebagai Dirut PT Food Station.