Selasa 20 Jun 2023 04:51 WIB

Tiba di Tanah Suci, Gus Men Cek Persiapan Puncak Haji

Jamaah haji diimbau jaga kesehatan.

Rep: Agung Sasongko/ Red: Erdy Nasrul
Umat islam berjalan meninggalkan Masjidil Haram usai melaksanakan shalat zuhur di Mekah, Arab Saudi, Senin (19/6/2023). Umat islam dari seluruh dunia telah memadati Masjidil Haram untuk melaksanakan umrah dan shalat fardhu menjelang wukuf di Arafah pada 27 Juni 2023 di puncak pelaksanaan ibadah haji.
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Umat islam berjalan meninggalkan Masjidil Haram usai melaksanakan shalat zuhur di Mekah, Arab Saudi, Senin (19/6/2023). Umat islam dari seluruh dunia telah memadati Masjidil Haram untuk melaksanakan umrah dan shalat fardhu menjelang wukuf di Arafah pada 27 Juni 2023 di puncak pelaksanaan ibadah haji.

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dijadwalkan akan mengecek persiapan Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) jelang puncak ibadah haji 1444 H/2023 setibanya di Jeddah, Senin (19/6/2023) Sore. Gus Men, sapaan akrabnya, akan menginventerasir segala persiapan yang dilakukan PPIH Arab Saudi.

"Ya saya datang ini mau ngecek kesiapan Armuzna sebelum lusa saya akan kembali lagi ke Indonesia, tanggal 24 nanti balik lagi ke sini," ujarnya.

Baca Juga

Menurut Ketua GP Ansor ini  juga dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan Menteri Haji Arab Saudi,Tawfiq Fawzan Muhammed Alrabiah. Kepada Menteri Saudi, Gus Men ingin menyampaikan sejumlah catatan. 

"Besok InsyaAllah ada pertemuan dengan menteri haji menyampaikan beberapa catatan kita. Catatan positif sih yang banyak. gak ada persoalan yang serius," kata dia.

Seperti,lanjut dia, pelayanan dan penyambutan yang baik. "Apa yang kita minta tahun lalu misalnya penambahan toilet di arafah juga ditambahkan. Apa yang kita minta semuanya dipenuhi termasuk persiapan mobil golf," kata dia

Tahun lalu, kata Gus Men, pemerintah Indonesia minta kementerian Haji Saudi mengizinkan penggunaan mobil golf untuk mengevakuasi jika terjadi sesuatu pada jamaah. "15 yah, inikan baik sekali jadi saya kira ini bagian dari ikhtiar yang kita lakukan dan citra hubungan diplomatik kerjaan saudi dan pemerintah indonesia semakin baik," paparnya.

Gus Men pun tak lupa mengingatkan jamaah lansia agar  menjaga stamina, menjaga fisik, asupan, vitamin dan tidak memforsir, tidak memaksakan diri untuk melaksanakan ibadah-ibadah sunah saat menjelang puncak haji.

"Jadi puncak ibadah haji tinggal beberapa waktu ke depan jadi tolong dihemat energinya. Ibadah sunah -sunah yang sudah dilakukan sudah cukup, kita sekarang mempersiapkan diri para jamaah lansia ini untuk persiapan di puncak haji," kata dia.

Gus Men berharap pelaksanaan haji tahun ini berjalan baik dan lancar. "Dan tidak terjadi peristiwa yang tidak kita inginkan, saya kira itu," kata dia. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement