Selasa 20 Jun 2023 13:48 WIB

Nusa Mandiri Innovation Center Bentuk Nusa Mandiri Developer Community

Nusa Developer Community akan fokus kembangkan keterampilan teknologi informasi.

Red: Nora Azizah
Nusa Mandiri Innovation Center (NIC), lembaga yang berfokus pada pengembangan inovasi teknologi di Universitas Nusa Mandiri (UNM), membentuk Nusa Mandiri Developer Community.
Foto: Dok. UNM
Nusa Mandiri Innovation Center (NIC), lembaga yang berfokus pada pengembangan inovasi teknologi di Universitas Nusa Mandiri (UNM), membentuk Nusa Mandiri Developer Community.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nusa Mandiri Innovation Center (NIC), lembaga yang berfokus pada pengembangan inovasi teknologi di Universitas Nusa Mandiri (UNM), membentuk Nusa Mandiri Developer Community. Pembentukan tersebut dilakukan dalam pertemuan yang diadakan di Kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Kramat, Jakarta Pusat, Senin (19/6/2023) yang dihadiri mahasiswa dari semester 2, 4, dan 6 dari Program Studi Informatika dan Sistem Informasi UNM.

Ummu Radiyah, selaku Kepala NIC mengatakan, diadakannya pertemuan ini untuk membentuk sebuah komunitas yang aktif dan berdedikasi dalam mengembangkan keterampilan teknologi informasi. Serta, memperluas wawasan di bidang pengembangan perangkat lunak.

Baca Juga

“NIC sebagai fasilitator komunitas-komunitas IT dan bisnis di UNM, ingin berupaya dalam menghadirkan inovasi teknologi di kalangan mahasiswa UNM. Dalam membahas rencana programnya, kami juga ajak diskusi mahasiswa yang hadir untuk menuangkan berbagai ide dan aspirasi mereka terkait pengembangan teknologi di lingkungan kampus,” katanya, dalam keterangan tertulis, Selasa (20/6/2023).

Ia juga berharap, produk inovasi dari mahasiswa UNM ini nantinya, melalui Nusa Mandiri Developer Community bisa memberikan manfaat untuk masyarakat. “Kami sangat antusias untuk membentuk komunitas developer ini bersama mahasiswa dalam berkolaborasi. Dengan adanya komunitas ini nantinya mahasiswa akan diajarkan banyak hal dan mempunyai keterampilan berkolaborasi, berkomunikasi, berpikir kritis, kreatif, dan inovatif,” ujarnya.