REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Sinarmas memberangkatkan lebih dari 80 jamaah haji yang merupakan nasabah Tabungan Haji Bank Sinarmas UUS yang berasal dari berbagai wilayah di antaranya Aceh, Palembang, Lampung, Kediri, Bekasi, dan Jakarta. Direktur Bank Sinarmas UUS, Halim mengatakan, sebagai bank penerima setoran biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPS BPIH), Bank Sinarmas UUS selalu berkomitmen untuk memberikan layanan yang terbaik kepada seluruh nasabah calon jamaah haji.
"Kami berusaha terus memberikan berbagai kemudahan untuk mewujudkan niat suci menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci. Kami melakukan pendampingan kepada nasabah mulai dari sebelum keberangkatan ke Tanah Suci hingga setibanya di Tanah Air. Kami juga memberikan pendampingan dalam melayani nasabah untuk pendaftaran dan pelunasan haji baik perorangan maupun melalui KBIHU (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah)," ujar Halim di sela-sela kegiatan Manasik Haji Jamaah KBIHU Al Iffah di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (20/6/2023).
Sebagai bentuk komitmen dalam memberikan layanan yang prima kepada seluruh nasabah calon jamaah haji, Bank Sinarmas UUS saat ini memiliki jaringan kantor cabang yang tersebar luas di berbagai wilayah dan juga bersinergi dengan mitra-mitra yang memiliki jaringan hingga ke pelosok tanah air serta memiliki layanan yang sudah terdigitalisasi. Bank Sinarmas juga mengapresiasi seluruh mitra yang telah bekerja sama dengan Bank Sinarmas UUS dan juga siap untuk bekerja sama dengan calon-calon mitra strategis baru.
Selain kemudahan dalam mendaftar haji, Bank Sinarmas UUS juga menyediakan produk-produk bagi nasabah jamaah haji seperti tabungan dalam mata uang riyal, layanan penukaran mata uang riyal di seluruh jaringan kantor cabang, serta program haji khusus yang bekerja sama dengan travel-travel haji dan umrah. Hal ini sejalan dengan tujuan dan komitmen Bank Sinarmas dalam membantu masyakarat dengan menawarkan berbagai kemudahan untuk mewujudkan niat suci menunaikan ibadah haji.
“Kami juga mendukung penuh syiar tentang haji muda untuk generasi milenial, Gerakan Haji Muda yang dicanangkan oleh BPKH sebagai gerakan moral untuk membangun kesadaran mengutamakan ibadah haji dan mempersiapkan sejak dini. Gerakan ini mempunyai tujuan yang sangat mulia agar generasi muda Muslim di Indonesia dapat mulai merencanakan biaya perjalanan haji sedari dini,” ujarnya.