Rabu 21 Jun 2023 11:12 WIB

Bertemu 13 Kepala Desa, Pj Gubernur Babel Fokus Benahi Stunting

Seluruh kepala desa di Kecamatan Kelapa diminta fokus selesaikan stunting.

Pj Gubernur Bangka Belitung (Babel) bertemu 13 Kepala Desa di Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Babel.
Foto: Dok. Pemprov Babel
Pj Gubernur Bangka Belitung (Babel) bertemu 13 Kepala Desa di Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Babel.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Sebanyak 13 Kepala Desa di Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat melakukan silaturahmi dengan Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu, di Rumah Dinas Gubernur Kep Babel, Selasa (20/6/2023). Tujuan silaturahmi selain untuk berkenalan secara langsung dengan orang nomor satu di Negeri Serumpun Sebalai, sekaligus menyampaikan berbagai masalah yang ada di desa masing-masing agar masalah tersebut dapat dituntaskan.

Para kades yakin permasalahan yang mereka hadapi dapat diselesaikan oleh Pj Gubernur Suganda sebagai kepala daerah di Provinsi Kep Babel. Adapun masalah yang disampaikan diantaranya mengatasi stunting, masalah tambang ilegal, izin tambang, tradisi dan budaya, permintaan bus sekolah, serta berbagai permasalahan lainnya.

Baca Juga

Kepala Desa Tungang Maryanto mengharapkan Pj Gubernur agar tidak memperpanjang izin tambang di daerah tersebut, karena dinilai tidak memberikan manfaat untuk desanya. "Saya ingin sampaikan kepada Pj Gubernur, bahwa di desa kami ada izin usaha tambang oleh salah satu PT, namun sejak lama tidak beroperasi lagi. Untuk itu, kita berharap supaya izinnya tidak diperpanjang karena tidak bermanfaat bagi desa kami," ujarnya, dalam keterangan tertulis, Rabu (21/6/2023).

Sementara itu, Kades Terentang Yusuf mengatakan, kehadiran dirinya untuk bertemu Pj Gubernur Suganda, juga menyampaikan undangan acara tradisi masyarakat di desanya yaitu 'Sedekah Kampung' yang akan berlangsung 5 Juli 2023.

"Acara ini rutin Pak, setiap tahun dilaksanakan. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka khataman massal," ujar Yusuf.

Menanggapi permasalahan para kades se-Kecamatan Kelapa ini, Pj Gubernur Babel mengatakan, nantinya solusi yang diambil merupakan jalan terbaik. "Beberapa persoalan-persoalan kita diskusikan, kendala-kendala yang ada di desa. Selain itu, kita bahas masalah potensi desa yang bisa dimanfaatkan, ada apa yang bisa dibantu oleh pemerintah provinsi untuk desa," ujar Pj Gubernur.

Pada kesempatan ini pula, Pj Gubernur Suganda mengajak para Kades se-Kecamatan Kelapa agar bisa menyelesaikan masalah stunting di desa masing-masing.

"Stunting itu di mana anak-anak kita kekurangan nutrisi,bisa jadi faktor ekonomi, bisa jadi faktor pola asuh yang salah dari orang tua," ujar Suganda.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَيَقُوْلُ الْمُخَلَّفُوْنَ اِذَا انْطَلَقْتُمْ اِلٰى مَغَانِمَ لِتَأْخُذُوْهَا ذَرُوْنَا نَتَّبِعْكُمْ ۚ يُرِيْدُوْنَ اَنْ يُّبَدِّلُوْا كَلٰمَ اللّٰهِ ۗ قُلْ لَّنْ تَتَّبِعُوْنَا كَذٰلِكُمْ قَالَ اللّٰهُ مِنْ قَبْلُ ۖفَسَيَقُوْلُوْنَ بَلْ تَحْسُدُوْنَنَا ۗ بَلْ كَانُوْا لَا يَفْقَهُوْنَ اِلَّا قَلِيْلًا
Apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan, orang-orang Badui yang tertinggal itu akan berkata, “Biarkanlah kami mengikuti kamu.” Mereka hendak mengubah janji Allah. Katakanlah, “Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami. Demikianlah yang telah ditetapkan Allah sejak semula.” Maka mereka akan berkata, “Sebenarnya kamu dengki kepada kami.” Padahal mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.

(QS. Al-Fath ayat 15)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement