REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN — Pihak Koperasi Tugu Cijulang, Pangandaran, buka suara terkait persoalan tabungan siswa SD yang belum bisa diambil. Koperasi tersebut menjadi tempat penyimpanan tabungan siswa dari beberapa SD di wilayah Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Wakil Ketua Koperasi Tugu Cijulang, Sobirin, menjelaskan, berdasarkan catatan yang ada, uang tabungan siswa dari beberapa sekolah yang disimpan di koperasinya mencapai sekitar Rp 2,9 miliar. Oleh pihak koperasi, uang itu kemudian dipinjamkan kepada para anggota.
Sobirin mengatakan, uang tabungan siswa itu belum bisa dikembalikan karena macetnya pembayaran pinjaman dari sejumlah anggota koperasi.
“Menurut kewenangan saya sebagai pengurus, sudah maksimal, tapi mungkin belum ada hasil karena anggota sendiri belum bayar,” kata dia, saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (21/6/2023).