Rabu 21 Jun 2023 20:22 WIB

Rektor Unhan RI Ungkap Peran ASEAN jaga Keseimbangan Geopolitik di Indo-Pasifik

Rektor Unhan sebut pentingnya kerja sama ASEAN dengan China maupun AS

Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Laksamana Madya TNI Prof Dr Ir Amarulla Octavian MSc DESD ASEAN Eng, memberikan ceramah  kepada Peserta Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXIV Tahun 2023 Lemhanas RI
Foto: dok Unhan
Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Laksamana Madya TNI Prof Dr Ir Amarulla Octavian MSc DESD ASEAN Eng, memberikan ceramah kepada Peserta Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXIV Tahun 2023 Lemhanas RI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Laksamana Madya TNI Prof Dr Ir Amarulla Octavian MSc DESD ASEAN Eng, memberikan ceramah  kepada Peserta Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXIV Tahun 2023 Lemhanas RI di Ruang Bhinneka Tunggal lka Gedung Pancagatra Lantai 3 Timur Lemhannas RI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (21/6/2023).

Ceramah dengan tema “Respon Indonesia-ASEAN dalam Mengantisipasi Era Geo Maritim di Indo Pasifik Sebagai Epicentrum Keamanan Global” ini diikuti oleh peserta 79 orang PPSA  terdiri dari personel TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri, Lembaga Negara, Kementerian, Organisasi Masyarakat, dan Badan Usaha.

Rektor Unhan RI dalam ceramah tersebut menyampaikan tentang “Peran ASEAN membangun keseimbangan Strategik Mengantisipasi Era Geopolitik Maritim di Kawasan Indo-Pasifik”.

Rektor Unhan RI di awal ceramahnya menjelaskan definisi dan gambaran tentang konsep keamanan global serta geopolitik dan perkembangannya. Selanjutnya tentang Geopolitik ASEAN, Dinamika Indo-Pacific dan Asia Tenggara.

Rektor Unhan RI juga memberikan perspektif akademis melalui membangun teori keamanan dan menjelaskan pentingnya kerja sama dengan kekuatan besar (Major Power) dalam menjaga stabilitas keamanan kawasan. Diakhir ceramahnya Rektor Unhan RI memberikan kesimpulan terkait pentingnya kerja sama ASEAN dengan China dan Amerika Serikat sebagai langkah strategis untuk mencapai keseimbangan dalam menjaga stabilitas keamanan kawasan. 

Selanjutnya menyoroti ASEAN dan China telah menjalin kerja sama yang erat dalam berbagai bidang, termasuk program-program penanggulangan perubahan iklim, keamanan siber, dan keamanan maritim. Di sisi lain, kerja sama antara ASEAN dan AS lebih difokuskan pada penanganan terorisme, perlindungan lingkungan maritim, dan upaya bersama dalam mengatasi perubahan iklim. 

Rektor Unhan RI juga menyoroti peran penting Lemhannas RI dalam memberikan rekomendasi pada forum-forum ASEAN terkait kerja sama dengan China dan Amerika Serikat. Rekomendasi ini diharapkan dapat menjadi landasan yang kuat bagi peningkatan kerja sama yang lebih baik serta mencapai keseimbangan strategis yang diinginkan.

Pada acara ceramah pembekalan ini juga dilaksanakan diskusi dan tanya jawab. Ceramah Rektor Unhan RI ini diharapkan memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan wawasan strategis kepada peserta PPSA XXIV Lemhanas RI Tahun 2023.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement