REPUBLIKA.CO.ID, SERDANG BEDAGAI -- Sukarelawan Ustadz Sahabat (Usbat) Sumatra Utara (Sumut) memberikan edukasi tentang tata cara sholat dengan Hudhur Al Qalbi kepada jemaah perwiritan di Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut.
Pelatihan tata cara sholat dengan menghadirkan hati tersebut ini diisi oleh M. Iqbal. "Hudhur qalbi ini tata cara yang mana ketika sholat kita menghadirkan hati untuk mengingat Allah, mengosongkan hati dari perbuatan selain sholat," ungkap Korda Usbat Ganjar Serdang Bedagai Bima Wardani Damanik di sela-sela kegiatan.
Bima mengatakan, dalam pelatihan ini, pihaknya mencontohkan gerakan sholat yang baik dan benar agar kualitas ibadah para jemaah makin meningkat. Menurut dia, gerakan-gerakan sholat ini berimplikasi terhadap ketenangan hati dan kesehatan jasmani dan rohani.
"Dalam pelatihan tadi, ada beberapa gerakan sholat. Seperti rukuk secara tumakninah, sujud dengan benar, dan iktidal. Ini berkaitan dengan kesehatan dan ketenangan hati kita," ujarnya.
"Tujuan dari kegiatan ini, perbaikan dalam kualitas ibadah. Karena jarang dilakukan, maka Usbat mengambil tema ini supaya masyarakat bisa lebih memahami bahwa sholat itu harus benar," kata Bima.
Bima menjelaskan antusiasme masyarakat di desa ini sangat luar biasa. Menurut dia, ini salah satu kegiatan yang baru pertama kali diadakan di Serdang Bedagai.
"Tidak semua orang dapat memahami dan menjabarkan materi dalam pelatihan ini. Karena itu, antusiasmenya sangat baik. Peserta yang hadir lebih dari 100 orang," katanya.
Usbat Ganjar Sumut juga memberikan pengeras suara dan tikar untuk menunjang kegiatan ibadah bagi jemaah perwiritan di desa tersebut.
Sementara itu, Samsuri (34 tahun) peserta pelatihan tata cara salat dengan hudhur al qalbi, menyambut baik dan positif pelatihan yang diadakan Usbat Ganjar ini.
"Pelatihan tata cara sholat yang tadi diajarkan cukup bagus untuk mengedukasi kami bahwa gerakan salat itu tidak seperti yang kami lakukan sehari-hari," ungkapnya.
Sebelumnya, kelompok serupa juga menggelar edukasi mengenai pelatihan cara menjadi khatib yang baik dan benar bersama jemaah Majelis Taklim Darul Muta'alimin di Dusun VIII Tanjung Tiga, Desa Karang Gading, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat.
Koordinator Daerah (Korda) Kabupaten Langkat Muhammad Rizki mengatakan pihaknya mengatakan Kabupaten Langkat membutuhkan banyak sekali khatib untuk berkhotbah saat salat Jumat. Karena itu, pihaknya menghelat pelatihan tersebut agar makin banyak warga yang mampu menjadi khatib di wilayah tersebut.
"Kami melaksanakan pelatihan khatib Jumat karena di daerah ini membutuhkan banyak khatib untuk sholat Jumat," ujar dia, demikian dilansir dari Antara.