REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Moskow melihat "jeda" dalam serangan balik Ukraina. Ia menambahkan Kiev mengalami banyak kerugian dalam serangan-serangannya di selatan.
Hal disampaikan saat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan kemajuan tentara nya "lebih lambat dari yang diinginkan." Tapi Kiev tidak akan menekan untuk mempercepatnya.
Semakin seringnya Putin berbicara mengenai situasi di medan perang, mungkin mencerminkan perang yang berlangsung selama 16 bulan sudah mencapai momen kritisnya. Setelah Ukraina melancarkan serangan balik yang lama dinantikan.
"Cukup aneh, pada saat ini kami melihat jeda tertentu, ini karena fakta musuh menderita kerugian besar, baik dari segi personel maupun peralatan," kata Putin dalam pidato yang disiarkan televisi, Rabu (21/6/2023).