Jumat 23 Jun 2023 13:27 WIB

Persiapan Qurban 2023, Aman Palestin Inspeksi ke Sentra Peternakan

Aman Palestin kembali menggelar qurban di Bumi Para Nabi.

Aman Palestin inspeksi sentra peternakan untuk Kurban 2023.
Foto: Dok. Aman Palestin
Aman Palestin inspeksi sentra peternakan untuk Kurban 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dalam menyambut Idul Adha 1444 Hijriyah, Aman Palestin kembali akan menggulirkan Program Kurban 2023. Agar Program Qurban berkualitas, Aman Palestin mengawali dengan penyediaan hewa kurban yang berkualitas sesuai syariat.  

photo
Qurban di Bumi Para Nabi - (Dok. Aman Palestin)

Belum lama ini, Tim Aman Palestin bersama dokter hewan melakukan inspeksi ke sejumlah peternakan sapi. Hasilnya, Tim Aman Palestin berhasil memilih dan membeli 62 ekor sapi Belanda dan memesan 120 ekor domba.

Dalam proses inspeksi, Tim Aman Palestin memeriksa kesesuaian pengorbanan setelah disembelih, yang nantinya akan dikonsumsi oleh manusia. Selain itu, inspeksi tersebut juga bertujuan untuk memastikan bahwa tidak ada hewan qurban yang terinfeksi dan baik untuk disembelih.

Pemilihan hewan qurban tentunya berdasarkan kriteria terbaik. Salah satunya adalah yang menghasilkan daging berkualitas tinggi dan sesuai dengan instruksi Kementerian Kesehatan dan Pertanian Palestina.

photo
Aman Palestin gelar Program Qurban 2023. - (Dok. Aman Palestin)

Aman Palestin Berhad juga terus mengikuti instruksi dari Kementerian Dalam Negeri Malaysia dalam melaksanakan proyek-proyek qurban. Setelah inspeksi hewan-hewan qurban di peternakan, tahapan selanjutnya, yaitu proses penimbangan dan penamaan donor yang akan dilakukan pada 26 Juni 2023.

Al-Ustadz Fadhil Yahya asal Malaysia menceritakan, dirinya sempat ditanya oleh seseorang, manakah qurban yang lebih baik, di dalam negeri atau di luar negeri? ‘‘Di manapun kurban ingin dilakukan, hukumnya tetap sah, bahkan harus. Qurban di manapun dibenarkan dalam Alquran, meskipun sebaiknya qurban bisa tetap dilakukan di negara sendiri,’’ ujar Al-Ustadz Fadhil Yahya.

Menurut Al-Ustadz Fadhil Yahya, jika di negaranya cukup mampu dan sejahtera, maka dianjurkan untuk berqurban di negara-negara yang memiliki kepentingan dan lebih membutuhkan daging-daging qurban. Semisal, di negara Yaman, Suriah, Palestina ataupun di negara-negara muslim yang memang membutuhkan bantuan, sasaran yang tepat dengan memberikan bantuan qurban di sana.

Al-Ustadz Fadhil Yahya mengajak masyarakat agar menumbuhkan semangat untuk ikut andil mengemban tanggungjawab terhadap kepentingan umat Islam, terutama di bumi anbiyaa. Dirinya berharap, bantuan qurban ini akan memberikan keberkahan dari Negeri Anbiya, bukan hanya untuk diri pribadi, melainkan juga untuk umat Islam.

Yuk, mari berikan sedekah terbaik dengan berkurban di Aman Palestin, terutama dengan saudara-saudara kita di Palestina dan Negeri Anbiya lainnya melalui Aman Palestin. Anda bisa berdonasi secara online melalui laman Instagram resmi Aman Palestin Indonesia di @amanpalestin_id atau mengunjungi website resminya di www.donasi.amanpalestin.id. Semoga, kita bisa mendapatkan pahala dan keberkahan qurban di Bumi Para Nabi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement