REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Polisi mengungkapkan motif Agus Solihin (33 tahun) pelaku penyekapan terhadap pacarnya berinisial Y di kamar rumahnya di Jalan Kopo, Bandung selama sebulan karena cemburu. Diduga pelaku sering melihat korban mendatangi tempat hiburan malam.
"Kenapa disekap, korban sering main ke tempat hiburan malam jadi cemburu," ucap Kapolsek Bojongloa Kaler AKP Asep Wahidin saat dikonfirmasi, Jumat (23/6/2023).
Ia menuturkan pelaku pun tidak ingin kehilangan korban. Mereka sendiri sebelumnya telah menjalani kumpul kebo di rumah pelaku. "Latar belakang (korban) janda dan memang pacaran," kata dia.
Asep melanjutkan polisi menemukan korban dalam keadaan sehat dan tidak didapati bekas luka. Bahkan saat ditemukan korban dan pelaku sedang tidur bersama di kasur. "Sehat, gak ada bekas luka, cuma kucel saja. Lagi pada tidur berdua dan gak dalam kondisi diikat," jelas dia.
Ia mengatakan korban Y mengaku tidak mempunyai tempat tinggal tetap dan hidup sebatang kara. Korban mengaku terakhir tinggal di wilayah Inhoftank, Kota Bandung.
Sebelumnya, seorang perempuan berinisial Y diduga menjadi korban penyekapan oleh seorang laki-laki berinisial A di rumah pelaku di Jalan Kopo, Kota Bandung selama satu bulan. Korban saat ditemukan dalam kondisi memprihatinkan dan tempat yang tidak layak.
Korban tidak ingin masalah dengan pacarnya berlanjut ke proses hukum dan meminta pacarnya tidak berbuat kembali seperti itu. Mereka telah membuat pernyataan.