REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani mengatakan, puncak peringatan Bulan Bung Karno jadi forum konsolidasi seluruh elemen partai. Termasuk konsolidasi jelang pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Ia menyampaikan pesan kepada 70 kader yang hadir langsung di kompleks Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Inti pesannya adalah menjaga soliditas dan tingkatkan militansi untuk Pemilu 2024.
"Mari jaga soliditas, tingkatkan militansi, jalankan disiplin partai, tegak lurus, bergerak dalam satu rampak barisan di bawah komando Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri," tegas Puan dalam pidatonya di Stadion GBK, Jakarta, Sabtu (24/6/2023).
Pesannya tersebut juga disampaikan kepada seluruh kader PDIP untuk pemenangan Ganjar Pranowo pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024. PDIP ingin menghadirkan keberlanjutan kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kita berjuang untuk memenangkan PDI Perjuangan dan Ganjar Pranowo, presiden! Siap?!" ujar Puan dijawab siap oleh ribuan kader yang memenuhi Stadion GBK.
"Dharma eva hato hanti dharma eva hato hanti, kuat karena bersatu, bersatu karena kuat," sambungnya menegaskan.
Pada forum yang sama, Ganjar menyampaikan rasa terima kasihnya Puan. Pernyataannya itu merujuk pada proses pemenangannya pada pemilihan gubernur Jawa Tengah pada 2013.
Kini, ia ditunjuk PDIP sebagai bakal capres untuk Pilpres 2024. Harapannya, pemenangan pada 2013 itu dapat kembali terjadi pada kontestasi nasional pada 14 Februari mendatang. "InsyaAllah kita akan mengulang lagi di 2024, InsyaAllah, mohon doanya," ujar Ganjar dalam pidatonya.
Stadion GBK, jelas Ganjar, adalah tempat berawalnya makna Dedication of Life. Tempat tersebut mengajarkannya dan PDIP agar bisa mengabdi kepada bangsa dan negara, bukan mengabdi pada perorangan atau kelompok.
Harkat dan martabat bangsa tampil di Stadion GBK lewat Ganefo. Mimpi Soekarno tentang persatuan, kegotongroyongan, dan berdikari mulai diwujudkan dan harus dilanjutkan oleh kepemimpinan berikutnya.
"Bapak/ibu itu tidak akan terwujud jika kita tidak kompak. Maka pesan Bu Mega pada kita semuanya, agar kita bisa bersatu, kita berdiri seteguh karang yang tetap tegar dalam gempuran-gempuran ombak sekeras apapun," ujar Ganjar.