Ahad 25 Jun 2023 22:33 WIB

Senandung Doa Imam Abu Bakar bin Abdullah Alaydrus kepada Allah SWT

Senandung doa Abu Bakar bin Abdullah Alaydrus sangat istimewa

Rep: Andrian Saputra / Red: Nashih Nashrullah
Berdoa (Ilustrasi). Senandung doa Abu Bakar bin Abdullah Alaydrus sangat istimewa
Foto: Republika/Wihdan
Berdoa (Ilustrasi). Senandung doa Abu Bakar bin Abdullah Alaydrus sangat istimewa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyak macam-macam kasidah atau senandung yang disusun para ulama pada masa lalu dan masih sering dibacakan umat Muslim di penjuru dunia.

Salah satu yang sering dibacakan adalah kasidah karya Imam Abu Bakar bin Abdullah Alaydrus seorang ulama dari Hadramaut Yaman yang sering dibacakan Muslim di Indonesia ketika berada di majelis ilmu, dzikir, dan shalawat.

Baca Juga

Kasidah ini berisi pujian kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW, selain itu berisi doa memohon keselamatan dan keberkahan hidup. Berikut kasidahnya seperti dikutip dari kitab al khulashoh fi adzkarin wa ad'iyatin waaridatin wa matsuratin yang disusun Habib Umar bin Muhammad bin Salim Al Hafidz :

إِلَهِي نَسْأَلُكَ بِالْإِسْمِ الْأَعْظَمِ . وَجَاه الْمُصْطَفَى فَرِج عَلَيْنَا

بِبِاسْمِ اللّهِ مَوْلَانَا ابْتَدَيْنَا . وَنَحْمَدُهُ عَلَى نِعْمَاهُ فِينَا 

تَوَسَّلْنَا بِهِ فِى كُلِّ أَمْرٍ . غِيَاثَ الْخَلْقِ رَبِّ الْعَالَمِينَا

وَبِالْأَسْمَاءِ مَا وَرَدَتْ بِنَصٍّ . وَمَا فِى الْغَيْبِ مَخْزُونًا مَصُونًا

بِكُلِّ كِتَابٍ أَنْزَلَهُ تَعَالَى . وَقُرْآنٍ شَفَاللَّمُؤْمِنِينَا 

وَبِالْهَادِي تَوَسَّلْنَا وَلذنًا . وَكُلّ الْأَنْبِيَا وَالْمُرْسَلِينَا 

وَآلِهِم مَعَ الْأَصْحَابِ جَمْعًا. تَوَسَّلْنَا وَكُلّ التّابِعِينَا 

بِكُلّ طَوَائِفِ الْأَمْلَاكِ نَدّعُوا . بِمَا فِي غَيْبِ رَبّي أَجْمَعِينَا

Ilahii nasaluka bilismil a'domi, wa jaahil Musthofa farij 'alaina.

Bilbismillahi Maulana ibtadainaa, wa nahmaduhu 'alanni'maahu fitnah.

Tawassalna bihi fi kulli Amrin, ghoytsal kholqi robbil 'aalamiyna.

Wabilasmaai maa warodat binashi, wa maa fil ghoibi makhzuruna mashuna.

Bikuli kitabi anzalahu taala, wa Qur'an syifalil muminuna.

Wabilhadi tawassalna wa ludzna, wa kullil anbiya walmursalina.

Waalihimi ma'al Ashabi jaminan, tawassalna Wa kullitabi'iina.

Bikulli thowaifil amlaki nad'u, bima fi ghoybi Robbi ajma'iyna.

Artinya: Ya Illahi, aku memohon dengan nama-Mu yang agung. Dan dengan kedudukan al Musthofa nabi pilihan-Mu, lapangkanlah urusan kami.

Dengan asma Allah kami memulai. Dan kami bersyukur kepadaNya atas nikmat-nikmatNya. 

Kami bertawasul dengannya dalam menghadapi semua urusan. Wahai penolong semua makhluk, Tuhan semesta alam.

Baca juga: Masuk Islam, Zilla Fatu Putra Umaga Pegulat WWE Ini Beberkan Alasannya yang Mengejutkan

Berkat nama-nama yang tercantum di Nash Alquran. Dan nama-nama di alam ghaib yang terjaga dan tersimpan.

Berkat semua kitab suci yang diturunkan. Dan berkat Alquran sebagai obat penyembuh bagi orang-orang beriman.

Berkat Al Hadi (Muhammad SAW) pembawa petunjuk kami bertawasul dan memohon keselamatan. Dan dengan semua para nabi dan semua utusan.

Berkat keluarga mereka, dan para sahabat, dan berkat para pengikut mereka, kami bertawasul.

Berkat semua para malaikat yang thawaf kami memohon. Dan dengan semua makhluk ghaib yang berada di sisi Tuhan.  

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement