REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI merilis hasil verifikasi administrasi bakal calon anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) DKI Jakarta pada Ahad (25/6/2023). Hasilnya, hanya 226 bacaleg atau 11,88 persen dari total 1.902 bacaleg yang memenuhi syarat.
"Bakal calon anggota DPRD DKI sebanyak 1.902 orang. Yang MS (memenuhi syarat) 226 orang atau 11,88 persen dan yang BMS (belum memenuhi syarat) 1.676 orang atau 88,12 persen," kata Ketua KPU DKI Wahyu Dinata dalam keterangan resmi, Ahad (25/6/2023) malam.
Proses verifikasi itu telah berjalan pada 15 Mei hingga 23 Juni 2023 dengan menggunakan aplikasi sistem informasi pencalonan (Silon). Hasil verifikasi administrasi tersebut ditetapkan berdasarkan rapat pleno pada Jumat (23/6/2023).
Wahyu mengatakan, dalam melakukan verifikasi administrasi, KPU melakukan pengecekan pada kebenaran dokumen persyaratan administrasi dan kegandaan pencalonan. Dia menjelaskan, setidaknya ada empat faktor penyebab bacaleg berstatus BMS.