Senin 26 Jun 2023 12:32 WIB

Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan Melaju Dikecepatan Maksimal 320 Kilometer per Jam

Kereta cepat Jakarta-Bandung ditargetkan beroperasi pada Oktober mendatang.

Red: Nora Azizah
Fasilitas kereta cepat Jakarta-Bandung saat menjalani uji coba dari DK13 Batching Plant Tangga Darurat-Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Ahad (25/6/2023).
Foto: Republika/Muhammad Nursyamsi
Fasilitas kereta cepat Jakarta-Bandung saat menjalani uji coba dari DK13 Batching Plant Tangga Darurat-Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Ahad (25/6/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, KABUPATEN BANDUNG -- Staf Khusus (Stafsus) III Menteri BUMN Arya Sinulingga menyampaikan, Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) merupakan moda transportasi yang nyaman usai mencoba menaiki kereta yang melaju dari area tol Jakarta-Cikampek KM 14 hingga Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung dengan kecepatan maksimal sekitar 320 kilometer (km) per jam.

"Nyaman, tidak ada suara, hanya sedikit karena tidak ada sambungan antar-relnya jadi tidak terasa. Tadi kita di terowongan juga ada 13 terowongan, 4 km terpanjang terowongan yang ke enam, enggak kerasa, ini sangat baik," kata Stafsus Arya Sinulingga saat tiba di Stasiun KCJB Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Ahad (25/6/2023).

Baca Juga

Arya menuturkan, Kereta Cepat Jakarta Bandung merupakan salah satu proyek yang ditugaskan oleh Presiden Joko Widodo kepada Menteri BUMN Erick Thohir. Mulai dari mengatur pembangunan hingga kondisi keuangan dan lainnya dari berbagai BUMN yang ada.

"Ini apa yang dilakukan oleh Pak Erick adalah langkah-langkah untuk secepatnya proyek-proyek yang menjadi proyek strategis nasional diselesaikan dengan baik dan Pak Erick telah mengerjakannya hari ini dan tentunya Pak Luhut ya. Pak Luhut yang koordinator semuanya dan Pak Erick yang mengerjakan substansinya," ucapnya.