Senin 26 Jun 2023 17:27 WIB

Gerakan Pangan Murah di Taman UMKM Laris Diserbu Ibu-Ibu

Harga komoditi yang dijajaki di Gerakan Pangan Murah lebih murah dibanding pasaran.

Red: Gita Amanda
Pemerintah menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak di lebih dari 300 lokasi di tingkat provinsi dan kabupaten/kota pada Senin (26/6/2023).
Foto: Pemprov Babel
Pemerintah menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak di lebih dari 300 lokasi di tingkat provinsi dan kabupaten/kota pada Senin (26/6/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Pemerintah menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak di lebih dari 300 lokasi di tingkat provinsi dan kabupaten/kota pada Senin (26/6/2023). GPM ini dilaksanakan guna memastikan ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga pangan jelang Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) Idul Adha. 

Langkah ini pun mendapat antusias yang tinggi. GPM berhasil memikat masyarakat dan menjadi buruan ibu-ibu. Pasalnya, harga komoditi yang dijajaki lebih murah dibanding pasaran, dengan perbandingan yang cukup signifikan. Contohnya harga beras premium 5kg yang dijual dengan harga Rp 45 ribu saja. 

Baca Juga

Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu yang turut hadir dalam kegiatan itu menyampaikan khusus di Babel kegiatan pasar murah ini dilaksanakan di empat titik. 

Diantaranya di Taman UMKM Kompleks Perkantoran dan Permukiman Pemprov Kepulauan Babel, Kantor Walikota Pangkalpinang, Lapangan Gelora Mentok Kabupaten Bangka Barat, Halaman Gedung Nasional Tanjung Pandan Kabupaten Belitung.