Selasa 27 Jun 2023 14:19 WIB

Amalan-Amalan yang Dianjurkan Selama Wukuf di Padang Arafah

Wukuf di Padang merupakan salah satu rukun haji

Lama waktu wukuf adalah satu hari, yakni pada 9-10 Dzulhijjah. Wukuf di Padang merupakan salah satu rukun haji
Foto: Yogi Ardhi
Lama waktu wukuf adalah satu hari, yakni pada 9-10 Dzulhijjah. Wukuf di Padang merupakan salah satu rukun haji

Oleh : Agung Sasongko, reporter Republika TV dari Madinah, Arab Saudi

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH –  Wukuf merupakan rukun yang penting dan utama dalam ibadah haji. Wukuf  dilaksanakan di Padang Arafah pada 9 Dzulhijjah. 

Kegiatan wukuf mengibaratkan bagaimana kelak manusia akan dikumpulkan di Padang Mahsyar dan menunggu giliran untuk dihisab oleh Allah SWT.

Baca Juga

Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 H bertepatan dengan 19 Juni 2023. Karenanya, wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijah bertepatan dengan Selasa, 27 Juni 2023.  Lantas, amalan yang perlu kita lakukan selama wukuf di Arafah? 

Al-Sayyid Muhammad Alawi bin Abbas al-Maliki al-Makki al-Hasani dalam bukunya "Fi Rihabi Baytilharam", Bab, Ma Tsabata Mina al-Dua fi Yaumi Arafah memaparkan tips bagi jamaah selama di Arafah 

1. Memperbanyak dzikir dengan membaca talbiyah, kalimat tauhid, atau membaca Alquran

2. Menyelingi dzikir dengan berdoa. Arafag adalah tempat mustajab(terkabulnya doa) 

3. Meyakini bahwa doa di Arafah dikabulkannya Allah dan dosa diampuni 

4. Menjaga kesehatan dengan teratur minum air putih, makan yang cukup, tetap berada di dalam tenda, minum obat yang dianjurkan ke dokter, dan istirahat yang cukup 

5. Bagi jamaah yang sakit agar bersabar, ikhtiar berobat ke doktee, serta dzikir dan doa untuk kesembuhan

6. Tafakur merenungi kebesaran Allah, merasa dirinya kecil dan tak berdaya, berserah diri dan menghadapi pertolongan Allah SWT 

Baca juga: Terpikat Islam Sejak Belia, Mualaf Adrianus: Jawaban Atas Keraguan Saya Selama Ini

Sementara itu, Konsultan Ibadah PPIH Daker Madinah, KH. Wazir Ali menjelaskan, sebaik-baik doa adalah berdoa di hari Arafah. "Pada saat di Arafah, berdoah, berdzikir, bermunajat kepada Allah SWT," katanya. 

Bersumber dari buku Fi Rihabi Baytilharam yang ditulis al-Sayyid Muhammad Alawi bin Abbas al-Maliki al-Makki al-Hasani bab Ma Tsabata Mina al-Dua  fi Yaumi Arafah, berikut beberapa doa selama wukuf di Arafah.  Dari hadis riwayat Sayyidina Ali: 

1. Membaca talbiyah 3 kali

2. Membaca takbir 3 kali

3. Membaca "La Ilaha illallah wahdahu la syarikalahu, lahulmulku walahulhamdu yuhyi wayumitu, biyadihil khair," 100 kali

4. Asyhadu Annallaha 'ala Kulli Syaiin Qadir, waannallaha qad ahatha bikulli Syaiin 'Ilma, 100 kali  

5. Audzu billahi minas saythanirrajim. Innahu huwassamiul alim, 3 kali

6. Membaca surat Fatihah 3 kali + Amin

7. Membaca surat al-Ikhlas diawali bismillah,  100 kali

8. Membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW, 100 kali

9. Berdoa untuk kebaikan dan keselamatan diri sendiri di dunia dan akhirat, untuk keluarga (anak istri, orang tua dan lainnya), untuk orang-orang yang berjasa dalam hidup (guru, ustad, kiai dan lainnya), untuk Muslimin dan Muslimat

Dianjurkan setiap doa diulang tiga kali, dengan khusuk, tawadhu, tadharru dan penuh keyakinan kepada Allah, bahwa Allah Maha Mengijabah doa. 

Tidak ada bacaan doa khusus dalam prosesi Arafah. Ada banyak pilihan hadis Nabi untuk doa Arafah. Tapi dalam banyak hadis Nabi tidak pernah meninggalkan bacaan tahlil.   

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement