Kamis 29 Jun 2023 23:22 WIB

Kurban Presisi Jajaran Polda Jateng Potong 393 Ekor Hewan Kurban

Hewan kurban yang terkumpul berasal dari jajaran anggota yang menyisihkan hartanya.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Fernan Rahadi
elaksanaan Kurban Presisi tingkat Polda Jawa Tengah, pada hari raya Idul Adha 1444 Hijriyah (2023), Kamis (29/6/2023).  Kurban Presisi yang dilaksanakan serentak di lingkungan Polda Jawa Tengah ini  memotong 80 hewan kurban, yang terdiri atas 17 ekor sapi dan 63 ekor kambing.
Foto: dokpri
elaksanaan Kurban Presisi tingkat Polda Jawa Tengah, pada hari raya Idul Adha 1444 Hijriyah (2023), Kamis (29/6/2023). Kurban Presisi yang dilaksanakan serentak di lingkungan Polda Jawa Tengah ini memotong 80 hewan kurban, yang terdiri atas 17 ekor sapi dan 63 ekor kambing.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Momentum hari raya Idul Adha 1444 H (2023), jajaran Polda Jawa Tengah memotong hingga 393 ekor  hewan kurban. Jumlah ini terdiri atas 198 ekor sapi dan 195 ekor kambing.

Di tingkat Polda Jawa Tengah, pada momentum kurban Presisi yang dilaksanakan serentak pada Kamos (29/6/2023) ini memotong 80 hewan kurban, yang terdiri atas 17 ekor sapi dan 63 ekor kambing.

Rangkaian kegiatan Kurban Presisi diawali dengan melaksanakan salat  Idul Adha yang turut dihadiri oleh Kapolda Jawa Tengah,  Irjen Pol Ahmad Luthfi bersama sejumlah pejabat utama (PJU) Polda Jawa Tengah serta Dansatbrimob.

Pelaksanaan pemotongan hewan kurban, ditandai penyerahan hewan kurban secara simbolis  berupa seekor oleh kapolda kepada panitia pemotongan hewan kurban tingkat Polda Jawa Tengah.

Untuk pelaksanaanannya, Polda Jawa Tengah mendatangkan sedikitnya 20 orang tukang jagal bersertifikasi halal dari  Kota Salatiga dan dibantu personel  SatBrimob Polda Jawa Tengah.

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan, Idul Adha kali ini cukup istimewa, karena bertepatan dengan rangkaian HUT Bhayangkara ke-77 tahun 2023.

"Maka pada kesempatan ini juga dilaksanakan konferensi jarak jauh dengan Kapori, Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo yang diikuti seluruh jajaran hingga ke Polsek-polsek," ungkap Luthfi.

Kapolda juga menyampaikan, kurban presisi  ini juga dilaksanakan dalam rangka berbagi kepada sesama serta untuk memperbaiki hubungan antara kesatuan dan antar anggota. 

Hewan kurban yang terkumpul berasal dari jajaran anggota yang menyisihkan hartanya untuk dibagikan kepada masyarakat kurang mampu di sekitar lingkungan Mapolda Jawa Tengah maupun Mapolres jajaran.

Kapolda juga berpesan kepada panitia agar paket daging kurban dibagikan kepada yang berhak menerima dan mereka yang membutuhkan, antara lain panti asuhan, kampung dhuafa, tukang ojek, pedagang kaki lima dan lainnya.

"Dengan Idul Adha ini, akan mengbah mindset agar Polri tidak hanya dekat dengan masyarakat, tetapi juga peduli  kepada masyarakat dan sesama," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement