REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengguna Twitter yang frustrasi dengan keputusan Elon Musk membuat berbagai batasan di Twitter melakukan aksi mengejutkan. Dia mengunggah film Transformers Dark of the Moon di Twitter hanya untuk membuat Elon Musk marah.
Dikutip dari laman Screen Rant pada Senin (3/7/2023), Twitter telah mengalami perubahan radikal sejak Musk membeli raksasa media sosial itu pada 27 Oktober 2022. Salah satu perubahan besar yang baru-baru ini menuai kritik adalah batasan akses.
Pengguna Twitter tadinya bisa scrolling konten secara tak terbatas. Namun, Musk menerapkan aturan di mana pengguna normal Twitter hanya bisa melihat 600 cicitan dalam sehari, sedangkan pelanggan khusus bisa melihat 6.000 cicitan dalam sehari.
Meskipun Musk bersikeras bahwa aturan itu hanya sementara, ada banyak warganet yang melontarkan protes. Salah satunya, pengguna Twitter @Strongambush886 yang mengunggah film Transformers: Dark of the Moon sepanjang durasi satu jam 20 menit.
Namun, film terputus tepat sebelum akhir ceritanya, mengingat durasi asli film adalah sepanjang 154 menit. Video tersebut tetap ada di Twitter saat tulisan ini dibuat pada Senin (3/7/2023) siang. Akun @Strongambush886 juga menyematkan tagar #GoodbyeTwitter, #RIPTwitter, dan #RateLimitExceeded.
Pilihan pengguna itu mengunggah Transformers: Dark Of The Moon yang dirilis pada 2011 itu mungkin dianggap aneh untuk memprotes kebijakan Twitter. Namun, masuk akal jika itu bakal mengarah pada pembajakan digital dan menciptakan citra buruk bagi Twitter.
Sebagian besar jaringan media sosial diketahui melakukan berbagai cara untuk menghapus konten bajakan dan menghindari kemarahan pemegang hak cipta. Sebaliknya, mengunggah konten demikian dapat menimbulkan masalah bagi Twitter dan Musk.
Memang betul ada berbagai macam film tentang peretasan dan pembajakan yang bisa dipilih warganet. Pemilik akun @Strongambush886 juga sebenarnga bisa memilih film yang lebih baru dan mungkin akan menarik lebih banyak perhatian.
Selain itu, Transformers: Dark of the Moon bahkan bukan salah satu seri penting dalam waralaba film Transformers. Namun, saat ini sekuel lainnya yakni film ketujuh Transformers: Rise of the Beasts masih tayang di bioskop, sehingga Transformers tetap jadi perbincangan publik.
Itu bisa menarik lebih banyak perhatian pada protes, yang mungkin diharapkan oleh si pengguna Twitter. Cicitan yang diunggah Ahad (2/7/2023) tersebut telah dilihat lebih dari 475 ribu kali dan disukai lebih dari 3.800 kali. Apa pun alasan pengguna itu memilih Transformers: Dark of the Moon untuk diunggah, dia tetap mengambil sikap serius di tengah berbagai perubahan yang ada.