REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA -- Presiden Nigeria Bola Tinubu mengatakan pemerintahnya akan menawarkan iklim bisnis yang lebih baik untuk menarik investasi dan mempertahankan kebijakan pintu terbuka.
Dia menegaskan, negaranya siap untuk bisnis dan meyakinkan manajemen Shell Petroleum Development Company (SPDC) dan investor lain tentang kesediaan pemerintahnya untuk mengatasi masalah mereka, demikian dilaporkan surat kabar The Star yang dilansir Zawya, Selasa (4/7/2023).
Dia mengatakan, tawaran SPDC untuk lebih banyak berinvestasi di sektor minyak dan gas Nigeria dibutuhkan sekarang lebih dari sebelumnya. "Kami terbuka untuk bisnis. Kami serius," kata Tinubu.
Ia menyatakan, Pemerintah Nigeria akan menghilangkan semua hambatan untuk menarik lebih banyak investasi.
Direktur Hulu Global Shell, Zoe Yujnovic, mengatakan, raksasa minyak itu bersedia meningkatkan investasi di Nigeria, terutama di segmen gas dan laut dalam. "Nigeria tetap menjadi negara investasi strategis, mengingat prospek sektor minyak dan gas di sana," kata Yujnovic.