REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri bekerja sama dengan PT Kredivo Finance Indonesia (Kredivo), platform kredit digital dan perusahaan fintech P2P (peer to peer) lending, KrediFazz untuk memperluas pasar keuangan digital di Indonesia dengan menyalurkan pinjaman senilai Rp 1 triliun. Pinjaman ini disalurkan dalam skema channeling.
Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi mengatakan, kolaborasi ini sejalan dengan strategi bisnis Bank Mandiri untuk menghadirkan solusi kebutuhan finansial khususnya untuk masyarakat perkotaan. “Bank Mandiri terus melakukan pengembangan bisnis, salah satunya untuk menjadi urban locomotive dan masuk ke sirkel ekosistem masyarakat perkotaan yang dapat memenuhi kebutuhan gaya hidup (lifestyle) masyarakat,” terang Darmawan dalam keterangan resminya, Rabu (5/7/2023).
Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri, Aquarius Rudianto menuturkan, kolaborasi ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan perbankan dalam memperluas inklusi keuangan khususnya kepada masyarakat underbanked atau yang sulit dijangkau dengan produk kredit perbankan.
Kredivo merupakan mitra fintech pinjaman konsumtif pertama Bank Mandiri. Perseroan melihat Kredivo memiliki prospek bisnis yang cerah, dan fundamental bisnis yang kuat.
"Kolaborasi ini merupakan bentuk upaya kami untuk mendiversifikasi pinjaman kami dan melayani masyarakat underbanked dengan menyediakan akses ke pembiayaan digital untuk memenuhi kebutuhan mereka," ujar Aquarius.
Penyaluran fasilitas channeling oleh Bank Mandiri ini merupakan penyaluran pertama yang diterima oleh Kredivo dari bank milik BUMN, dan menjadi tonggak penting bagi semua pihak dalam memberikan akses kredit yang fleksibel, aman, dan terjangkau.
(Kolaborasi dengan perusahaan fintech ini....)