REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Barcelona berada dalam kondisi lumpuh di bursa transfer. Tim raksasa Katalan tidak mendapatkan pemain baru sampai menemukan jalan keluar untuk stok pemain yang berlebihan dan situasi Barca diperumit oleh keengganan para pemain untuk pergi.
Ansu Fati dan Ferran Torres merupakan dua pemain yang menolak untuk pindah, meskipun klub menganggap keduanya dapat dijual. Saat ini, Franck Kessie tampaknya menjadi satu-satunya pemain yang bersedia keluar dari Katalan untuk mendapatkan menit bermain yang lebih banyak.
Sang pemain internasional Pantai Gading itu menginginkan peran yang lebih penting musim depan, dan Barcelona tidak dapat memberikan jaminan. Bagaimanapun, peran pentingnya dalam tim akan semakin berkurang setelah kedatangan Ilkay Gundogan dan kemungkinan perekrutan Oriol Romeu.
Menurut laporan dari Mundo Deportivo dikutip dari Barcauniversal, Rabu (5/7/2023), Barcelona meminta 20 juta euro atau sekira Rp 327 miliar untuk klub yang menginkan sang gelandang. Arab Saudi tampaknya merupakan tujuan yang paling memungkinkan.
Al-Hilal telah bernegosiasi dengan Azulgranas untuk sementara waktu dan bahkan disebut-sebut sudah berada di posisi terdepan.
Namun, kini Al-Nassr telah masuk ke dalam persaingan. Klub yang baru saja mendapatkan Marcelo Brozovic dari genggaman Barcelona, itu berharap dapat menambahkan Kessie ke dalam daftar pemain. Al-Nassr pun telah memulai negosiasi.
Saat ini, tawaran dari Arab Saudi masih jauh di bawah nilai yang diminta Presiden Barcelona, Joan Laporta. Tawaran yang masuk ke kantor klub berada di bawah angka 14 juta euro dan masih banyak yang harus dinegosiasikan.
Jika dapat mengkonfirmasi kepergian Kessie dalam beberapa hari ke depan, Barca baru bisa menggunakan kelonggaran ekonomi untuk mendatangkan pemain seperti Ivan Fresneda. Bagaimanapun, sang bintang Real Valladolid itu sangat menunggu jawaban dari Blaugrana untuk menahan tawaran dari klub Italia dan Jerman.
