Jumat 07 Jul 2023 00:35 WIB

Rusia Tutup Konsulat Jenderal Finlandia di Saint Petersburg

Rusia mengusir sembilan diplomat yang berdinas di Kedutaan Besar Finlandia.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Friska Yolandha
Bendera finlandia di antara bendera negara anggota NATO.
Foto: EPA-EFE/JOHANNA GERON / POOL
Bendera finlandia di antara bendera negara anggota NATO.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Pemerintah Rusia menutup Konsulat Jenderal Finlandia yang berada di Saint Petersburg. Selain itu, Rusia mengusir sembilan diplomat yang berdinas di Kedutaan Besar Finlandia di Moskow.

“Sembilan pegawai Kedutaan Besar Finlandia di Federasi Rusia dan Konsulat Jenderal Finlandia di Saint Petersburg dinyatakan sebagai persona non grata,” kata Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Rusia dalam sebuah pernyataan, Kamis (6/7/2023).

Baca Juga

Menurut Kemenlu Rusia, pengusiran sembilan diplomat dan penutupan Konsulat Jenderal Finlandia merupakan langkah balasan. "Sebagai bagian dari tanggapan atas tindakan konfrontatif otoritas Finlandia, pihak Rusia memutuskan untuk menarik persetujuannya mulai 1 Oktober atas kegiatan Konsulat Jenderal Finlandia di Saint Petersburg," ungkap Kemenlu Rusia.

Awal bulan ini, Finlandia mengusir sembilan diplomat Rusia yang berdinas di Kedutaan Besar Rusia di Helsinki. Finlandia menyebut, pengusiran itu dilakukan karena para diplomat terkait bertindak dalam “kapasitas intelijen”.

Pada 4 April 2023 lalu, Finlandia telah resmi menjadi anggota ke-31 Organisasi Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Finlandia telah puluhan tahun menerapkan kebijakan non-blok militer. Namun serangan Rusia ke Ukraina telah mendorong negara tersebut untuk mengajukan permohonan keanggotaan kepada NATO. Finlandia diketahui berbagi perbatasan sepanjang 1.340 kilometer dengan Rusia.

Saat bergabung dengan NATO, Pemerintah Finlandia memutuskan tak akan mengizinkan penempatan senjata nuklir di wilayahnya, tapi tidak menetapkan batasan lain untuk keanggotaan negara Nordik tersebut. 

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement