REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klub Liga 2 2023/2024 Nusantara United FC (NUFC) mengumumkan penunjukan Rasiman sebagai pelatih kepala baru untuk mengarungi musim 2023/2024. Chief Operating Officer (COO) NUFC, Adhitya Hernadian menilai Rasiman sebagai pelatih yang tepat untuk menangani klub denhan karakter yang dinamis sesuai visi misi klub.
"Rasiman adalah pelatih yang dinamis, juga memiliki kombinasi metode dan ambisi yang sangat cocok dengan visi sepak bola kami. Dia punya rekam jejak bagus dalam hal mengembangkan level pemain dan talenta muda, di samping lisensi kepelatihan yang luar biasa," kata Adhitya Hernadian dalam keterangannya, Ahad (9/7/2023).
Rasiman memulai karier kepelatihan sebagai asisten pelatih timnas Indonesia U-14 dan U-16 pada periode 2007–2009 sebelum melakoni debut sebagai pelatih kepala bersama klub Divisi Utama Perseba Bangkalan pada 2010. Ayah Syahrian Abimanyu itu juga sempat menangani timnas pelajar U-15.
Pelatih berusia 49 tahun itu kemudian ditunjuk sebagai pelatih Indonesia Football Academy (IFA), di mana setelah pembinaannya kepada pemain-pemain muda melahirkan empat pemain lokal yang terpilih menjalani latihan di klub Liga Inggris, Leicester City pada 2011.
Rasiman ditunjuk sebagai asisten pelatih timnas Indonesia U-19 pada rentang 2013–2015. Ia lalu memutuskan hijrah ke Malaysia saat dipercaya sebagai asisten pelatih Rahmad Darmawan di Terengganu II FC (T-Team) pada 2015 sebelum keduanya kembali bekerja sama di Sriwijaya FC pada 2018.
Rasiman kembali menjadi tangan kanan RD di Madura United pada 2020 hingga akhirnya nama pertama berlabuh di Persis Solo sebagai direktur akademi dan ditugasi melatih tim utama Persis musim lalu. Kini, ia mengaku bangga bisa bergabung dengan NUFC, klub pertama yang akan bermarkas di ibu kota baru, Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Saya benar-benar termotivasi dengan tantangan dan kepercayaan yang telah diberikan manajemen. Kami ingin bermain semaksimal mungkin dan yang terpenting adalah mencoba memenangkan pertandingan demi pertandingan untuk target menembus babak play-off," kata juru taktik asal Banjarnegara itu.
"Tugas kami sebagai pelatih untuk melakukan itu, klub ini pantas finis di posisi terbaik, dan kami akan memberikan 100 persen untuk menerapkan ide kami," ujarnya menambahkan.