Senin 10 Jul 2023 11:52 WIB

Korut Peringatkan akan Tembak Jatuh Pesawat Pengintai AS

Korut menuduh Amerika Serikat menerobos ruang udaranya dengan pesawat pengintai.

Rep: Lintar Satria/ Red: Esthi Maharani
Militer AS mengeluhkan sebuah jet tempur Cina yang terbang sangat dekat dengan pesawat pengintai AS di atas Laut Cina Selatan. Dekatnya jet tempur Cina ini memaksa pilot Amerika menghindar dalam keadaan turbulensi.
Foto: AP
Militer AS mengeluhkan sebuah jet tempur Cina yang terbang sangat dekat dengan pesawat pengintai AS di atas Laut Cina Selatan. Dekatnya jet tempur Cina ini memaksa pilot Amerika menghindar dalam keadaan turbulensi.

REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG -- Korea Utara (Korut) menuduh Amerika Serikat (AS) menerobos ruang udaranya dengan pesawat pengintai. Pyongyang memperingatkan saat ini mereka menahan diri, tapi mungkin akan menembak jatuh pesawat tersebut.

Pada Ahad (9/7/20230) kantor berita KCNA melaporkan seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional Korut yang tidak disebutkan namanya mengatakan aksi provokasi militer AS membawa Semenanjung Korea semakin dekat dengan konflik nuklir. Laporan itu juga menyebutkan AS menggunakan pesawat pengintai dan drone.

Baca Juga

KCNA mengatakan AS meningkatkan ketegangan di kawasan dengan mengirim kapal selam nuklir ke dekat Semenanjung Korea. "Tidak ada jaminan insiden mengejutkan seperti jatuhnya pesawat pengintai strategis Angkatan Udara AS tidak terjadi," kata juru bicara tersebut.

Pernyataan itu menyinggung insiden sebelumnya Korut menembak jatuh atau menghalau pesawat AS di perbatasannya dengan Korea Selatan (Korsel) dan pantainya. Korut kerap mengajukan keluhan mengenai pesawat pengintai di dekat Semenanjung Korea.