REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menteri BUMN Erick Thohir meraih tren elektabilitas yang terus meningkat. Hal tersebut disebabkan kinerjanya yang berdampak positif terhadap keberhasilan Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan partai politik pendukungnya.
Pengamat Politik Universitas Padjadjaran Ari Ganjar Herdiansah mengatakan, Erick Thohir menjadi kandidat cawapres yang terus mendapat kenaikan elektabilitas secara signifikan. Lantaran Erick Thohir selalu menunjukan kinerja maksimal di dua lembaga yang dipimpinnya.
Menurut dia kesinambungan antara kinerja Erick Thohir di pemerintahan dan kegiatan olahraga sepak bola dikerjakan dengan optimal secara bersamaan. Dia memandang hal demikian merupakan wujud keseriusan dalam melayani rakyat.
"Karenanya, sebisa mungkin ke lapangan dengan menunjukkan kinerja dari posisi di lapangan sehingga tidak kontraproduktif antara posisinya di pemerintahan dengan aktivitas politik praktisnya," kata Ari Ganjar dalam keterangannya pada Selasa (11/7/2023).
Lebih lanjut dia menyebut Erick Thohir meningkatkan elektabilitasnya sebagai cawapres tanpa mengurangi kinerjanya. Karenanya Erick Thohir menjadi sosok yang paling potensial untuk menjadi cawapres di Pilpres 2024.
Untuk itu, dia berharap, agar Erick Thohir dapat lebih intens lagi turun ke lapangan untuk menambah daya elektoralnya. Erick Thohir, menurut dia, dapat terus melakukan rangkaian kegiatan sebagai ketum PSSI atau menteri BUMN dengan berbagai gebrakan besar.
"Untuk mendapatkan dukungan, Erick Thohir harus lebih intens lagi ke lapangan," tutur Ari Ganjar.
Survei
Lihat halaman berikutnya >>>